Â
- Meningkatkan Keberlanjutan:
Kerjasama dan kolaborasi yang lebih baik dapat meningkatkan keberlanjutan gerakan mahasiswa.
- Meningkatkan Kesadaran:
Penggunaan teknologi digital dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang isu-isu sosial yang perlu diatasi.
- Membangun Indonesia yang Makmur dan Berkeadilan:
Revitalisasi gerakan mahasiswa dapat membantu membangun Indonesia yang lebih makmur dan berkeadilan melalui perubahan sosial yang lebih efektif dan berkelanjutan.
Kasus-Kasus Revitalisasi Gerakan Mahasiswa:
- Gerakan #GejayanMemanggil (2019):
Gerakan ini dimulai oleh mahasiswa wilayah Yogyakarta untuk menyuarakan aspirasi mereka terkait kebijakan pemerintah. Aksi ini menjadi sorotan di media sosial, dan #gejayanmemanggil menjadi trending topik di Twitter pada tahun 2019.
Â
- Gerakan Mahasiswa Pasca Reformasi:
Gerakan mahasiswa pasca reformasi mengalami beberapa perubahan. Aktivis mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Airlangga melakukan revitalisasi gerakan dengan fokus pada kaderisasi dan pemantapan ideologi, serta mengubah orientasi gerakan menjadi lebih mengutamakan pengabdian masyarakat.
Â
- Penggunaan Media Sosial dalam Gerakan Mahasiswa:
Media sosial telah digunakan sebagai alat utama dalam gerakan mahasiswa. Penelitian menunjukkan bahwa media sosial dapat memobilisasi partisipasi masyarakat dan membangun opini publik, serta memprovokasi isu-isu sosial untuk menjadi lebih hangat.
Â