Biasanya, laporan keuangan internal disusun secara lebih sering, seperti harian, mingguan, atau bulanan, tergantung pada kebutuhan manajemen. Keteraturan ini memungkinkan manajemen untuk memantau kinerja perusahaan secara real-time dan mengambil tindakan cepat jika diperlukan.
Sementara itu, laporan keuangan eksternal umumnya disusun setiap tiga bulan (kuartalan) atau tahunan. Frekuensi ini cukup untuk memberikan pemangku kepentingan eksternal pandangan yang jelas tentang kinerja dan kondisi keuangan perusahaan tanpa harus tenggelam dalam detail operasional sehari-hari.
Regulasi dan Kepatuhan
Laporan keuangan eksternal harus mematuhi berbagai regulasi dan standar yang ditetapkan oleh badan pengawas seperti Otoritas Jasa Keuangan (OJK) di Indonesia atau Securities and Exchange Commission (SEC) di Amerika Serikat. Kepatuhan terhadap standar ini penting untuk memastikan bahwa laporan tersebut dapat dipercaya dan memberikan informasi yang adil kepada semua pihak yang berkepentingan.
Di sisi lain, laporan keuangan internal lebih bebas dari regulasi eksternal. Meskipun tetap harus akurat dan relevan, laporan ini tidak harus mengikuti standar akuntansi yang ketat. Namun, akuntabilitas internal tetap penting, dan perusahaan yang baik biasanya menetapkan standar sendiri untuk memastikan integritas dan kualitas laporan internal mereka.
Kesimpulan
Memahami perbedaan antara laporan keuangan internal dan eksternal sangat penting bagi siapa pun yang terlibat dalam pengelolaan atau analisis bisnis. Laporan keuangan internal memberikan manajemen alat yang mereka butuhkan untuk mengoptimalkan operasi sehari-hari dan merencanakan masa depan perusahaan. Sementara itu, laporan keuangan eksternal berfungsi sebagai jendela bagi dunia luar untuk melihat dan menilai kesehatan finansial perusahaan. Keduanya sama-sama penting, tetapi digunakan dalam konteks yang sangat berbeda. Oleh karena itu, perusahaan harus memastikan bahwa mereka menyusun kedua jenis laporan ini dengan akurat, tepat waktu, dan sesuai dengan tujuan masing-masing.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H