internet membuat hidup masyarakat lebih mudah. Internet adalah jaringan yang menghubungkan jaringan di seluruh dunia. Jaringan internet ini memungkinkan akses ke website, platform digital, aplikasi, dan lainnya. Namun, karena jaringan dimanfaatkan oleh individu yang tidak bertanggung jawab untuk membuat website, aplikasi judi online, ini merupakan bagian buruk dari internet. Judi online adalah proses bertaruh menggunakan uang digital melalui website atau aplikasi berbasis internet yang dibuat oleh oknum ini untuk mendapatkan keuntungan dari website tersebut. Para pemain judi online tertarik untuk memainkannya karena menawarkan kesempatan untuk mendapatkan keuntungan besar dengan modal kecil. Akibatnya, ini dapat menyebabkan kecanduan, masalah kesehatan mental, dan sebagainya (Kompasiana, 2023).
Judi online ini memiliki berbagai jenis permainan, dan ada banyak permainan yang dapat Anda mainkan dengan uang Anda di salah satu website. Judi slot, permainan olahraga (bola), kasino, permainan antara orang, tambak ikan, lotre, togel, dan masih banyak lagi. Website judi online seperti senarbet, bsbox, kingkoi88, winlab88, goldmine88, dan banyak lagi. Ini banyak dimainkan oleh masyarakat, terutama remaja. Membuat pemain judi online memainkannya karena mudah diakses. Kaum remaja berusia 19 hingga 22 tahun lebih suka bermain judi online (Mawardi, 2022). Fenomena perjudian online ini semakin terlihat di masyarakat, terutama di kalangan remaja. judi online ini dianggap sebagai salah satu jenis gangguan mental yang harus diobati. Karena operasi judi online ini sangat sulit untuk diberantas, diperlukan kerja sama dari berbagai pihak untuk menyembuhkannya. Kecanduan judi online juga menjadi masalah sosial. Ini menyebabkan banyak waktu yang terbuang, mengabaikan kebutuhan keluarga, dan bahkan menjadi hutang karena bermain judi online (Priambada, 2023).
Alasan Mengapa Banyak Remaja Yang Bermain Judi Online
hasil ini didapat dengan menggunakan pengelolaan data menggunakan sofware NVivo 12 Plus, menggunakan pendekatan systematic literature review. hasil ini didapat tidak hanya dari artikel penelitian, melainkan dari beberapa sumber yang diperolah secara online. Sumber data yang diolah berasal dari youtube, online news, artikel penelitian, dan dari media sosial lainnya. Sumber data harus berasal dari sumber yang kredibel, baik channel youtube, online news, dan sumber lainnya.
- Bermain karena penasaran
Para remaja ini belum sadar akan bahayanya bermain judi online dan juga penasaran dengan apa yang membuat para pelaku penyalahgunaan membuka situs judi online, yang membuat mereka bermain. Membuka situs judi online membuatnya semakin penasaran dengan judi online. Inilah awal mula remaja mulai bermain judi online (tvOneNews, 2022). Sebenarnya setiap orang mempunyai rasa ingin tahu, apalagi di masa remaja, dimana rasa ingin tahunya sangat tinggi sehingga bisa terjerumus pada hal-hal yang negatif. yang akhirnya terjun ke perjudian online hanya karena rasa ingin tahu (Nurhazlinda, 2021). Selain itu, maraknya promosi perjudian online di media sosial membuat masyarakat khususnya remaja penasaran. Banyak sekali penawaran dalam promosi ini dan membuat sebagian orang tertarik dengan isi penawaran tersebut (Migu & Zaky, 2022).
- Menang diawal dan menjadi kecanduan
Banyak para penjudi online khususnya remaja yang bermain judi online karena bisa menang banyak pada permainan pertamanya, sehingga para remaja tersebut merasa puas dengan hasil yang didapatnya. Hal ini merupakan salah satu cara para penjudi online untuk terus bermain agar para remaja tersebut menjadi ketagihan, para remaja tersebut tidak mengetahui bahwa dirinya telah kecanduan judi online (tvOneNews, 2022). Terlepas dari kemenangan awal yang membuat remaja ketagihan hingga kemudian tidak menang lagi, hingga lebih banyak kalah daripada menang. Kekalahan bagi pemain judi online tidak sebanding dengan kemenangan di awal. Namun hal tersebut tidak membuat para penjudi online untuk menyerah karena sudah terlanjur kecanduan (tvOneNews, 2023).
Mudah untuk menang besar di awal perjudian online karena mereka pemain baru, jadi beri mereka kemenangan terlebih dahulu agar bisa terus bermain dan hanya membutuhkan waktu yang sedikit (Migu & Zaky, 2022). Banyak dari para pemain judi online ini yang mencoba untuk mulai bermain lagi ketika kalah karena mereka berharap bisa menang besar ketika bermain, sama seperti saat mereka mulai bermain. sebenarnya, itu hanyalah taktik bandar judi online (Maslihatin, 2023). Dengan modal kecil mereka tetap bisa bermain judi online. Jumlah uang yang kecil ini membuat pelakunya tidak menyadari bahwa ia telah kalah banyak, dan ia dijanjikan jika memenangkan judi online, ia bisa mendapatkan modal ganda (Syaputra, 2023).
- Melihat teman lalu mencobanya
Persahabatan mempunyai pengaruh yang sangat besar bagi remaja, baik positif maupun negatif. Inilah saatnya kita semua hati-hati memilih pertemanan yang positif agar kita tidak terjerumus ke dalam pertemanan yang negatif. Pilihan yang salah dalam pertemanan menyebabkan remaja terjerumus ke dalam sisi negatif judi online. Karena remaja tersebut berteman dengan teman yang bermain judi online dan lingkungan pertemanannya juga negatif, hal ini memotivasi mereka untuk bermain judi online (tvOneNews, 2022). Dan remaja ini sering bermain dengan teman-temannya yang negatif, sehingga membuat remaja ini terjerumus ke dalam apa yang disebut dengan judi online (tvOneNews, 2023). Interaksi dalam kelompok teman negatif yang berdiskusi tentang judi online, remaja pada awalnya tidak menyadari judi online karena mereka sering berinteraksi yang berarti remaja tersebut akhirnya bermain judi online (Nurhazlinda, 2021).
- Judi online dalam bentuk permainan
Sistem judi online ini biasanya berbentuk permainan dan juga mudah untuk dipahami, oleh karena itu banyak pemain judi online yang memainkannya karena menyenangkan dan mudah dipahami, memerlukan internet dan deposit untuk dapat memainkannya. Saat memainkan permainan judi online, pemain dapat menentukan jumlah uang yang ingin dipertaruhkan dalam permainan judi online tersebut (Hidayat Fahrul, 2023). Dalam judi online juga ada beberapa cara bermainnya, ada yang melalui aplikasi dan website, banyak orang yang memainkan permainan judi online karena aksesnya sangat mudah (Hidayat Fahrul, 2023).
- Semakin bebas dan tidak ada pencegahan
Di era yang serba digital ini kita bisa mendapatkan informasi tentang apa saja dengan lebih mudah, dengan digital inilah yang dimanfaatkan oleh pihak-pihak jahat dengan menyebarkan informasi tentang website judi online(Migu & Zaky, 2022). Dengan semakin bebasnya situs perjudian online, masyarakat khususnya remaja semakin terdampak jika tidak dilakukan upaya pencegahan. Namun, hingga saat ini belum ada upaya pencegahan yang dilakukan untuk memblokir penyebaran website perjudian online di Internet (Maslihatin, 2023). Karena sulitnya dilacak oleh pihak berwenang, masyarakat merasa aman saat memainkan permainan judi online dan banyak masyarakat terutama remaja yang bermain judi online di tempat umum (Syaputra, 2023).
Bibliografi
Hidayat Fahrul, D. (2023). Interaksi Sosial Dan Motifasi Bermain Judi Online. 31–41. https://digilib.unila.ac.id/73919/
Kompasiana. (2023). Dampak Negatif Perjudian Online terhadap Masyarakat dalam Era Teknologi. 6502. https://www.kompasiana.com/enzoglrdno/6502c9a34addee503d4159e2/dampak-negatif- perjudian-online-terhadap-masyarakat-dalam-era-teknologi
Maslihatin, T. (2023). Judi Online Marak, Awas Remaja Makin Rusak. 2023. https://www.mediasulsel.com/judi-online-marak-awas-remaja-makin-rusak/
Mawardi, I. (2022). Siber Bareskrim Bongkar 6 Jenis Permainan Judi Online di 5 Website. Detik.Com, 6234863. https://news.detik.com/berita/d-6234863/siber-bareskrim-bongkar-6-jenis-permainan-judi-online-di-5-website
Migu, M., & Zaky, M. (2022). Penyebab Keterlibatan Masyarakat dalam Aktivitas Perjudian Online: Studi Kasus Kelurahan Kedaung, Tangerang Selatan. Anomie, 4(1), 24–36. https://jom.fisip.budiluhur.ac.id/index.php/anomie/article/view/331
Nurhazlinda, F. (2021). " Maraknya perjudian online di kalangan remaja ". 2021. https://youtu.be/M-k_RnWLWbQ?si=ySPGuUOwkxO2KGY
Priambada, Y. B. (2023). Candu Perjudian ”Online”. 2023. https://www.kompas.id/baca/riset/2023/08/24/candu- perjudian-online
Syaputra, R. (2023). Terlihat Menggiurkan, Judi Online Menjerat Kalangan Remaja. 2023. https://persfe.com/terlihat-menggiurkan-judi-online-menjerat-kalangan-remaja/
tvOneNews. (2022). Jerat Judi Online Ancam Remaja | Ragam Perkara tvOne. 2022. https://www.youtube.com/watch?v=JD6AnRxwiBg
tvOneNews. (2023). Cerita Gadis yang Kecanduan Judi Online: Rugi Puluhan Juta Hingga Terjerumus Pinjol | AKIS tvOne. 2023. https://www.youtube.com/watch?v=Clnb_OVqRUM
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI