Maraknya aksi kriminalitas di kota Medan, Sumatera utara belakangan ini menjadi sorotan. Berdasarkan data yang di peroleh dari situ pusiknas.polri.go.id terdapat 321.662 kasus kriminal yang dilaporkan terjadi di indonesia sepanjang tahun 2022. Data tersebut juga menunjukkan bahwa polda sumut mencatat lebih dari 43 ribu kejadian kriminal yang dilaporkan dan ditangani di wilayah tersebut. Dengan demikian, presentase kejadian kriminal di Sumut pada tahun 2022 mencapai 13,5%.
     Sejumlah kasus kriminalitas yang sering terjadi di kota medan salah satunya ialah kasus pembegalan, di mana para pelaku tidak segan membunuh demi mendapatkan barang berharga korbannya.
     Aksi para begal di kota Medan ini sangat kejam dan tidak beprikemanusiaan para pelaku tidak segan segan untuk membacok, membunuh, dan merampok kendaraan milik korban tindakan para pelaku begal ini memang benar benar keterlaluan.
     Maraknya begal ini membuat masyarakat menjadi resah " saya sebagai wakil rakyat terus menerima keluhan dari masyarakat mengenai maraknya kasus begal di medan. Hampir setiap hari terjadi beberapa kejadian begal di Medan. Para begal ini sangat kejam dan tidak beprikemanusiaan." ujar sugianto (anggota DPRD Sumut) kepada tvonenews.com pada rabu (13/7/2023) di Medan.
     Aksi begal ini membuat masyarakat menjadi takut dan resah karena nyawa masyarakat terancam dan mereka takut keluar rumah terutama pada malam hari. Oleh karena itu masyarakat berharap aparat kepolisian terus melakukan razia dan patroli di malam hari untuk memberantas kelompok begal di Medan.
     Maraknya aksi pembegalan ini di tanggapi oleh Wali kota Medan Bobby Nasution menurut Bobby Nasution, aksi begal bukan pertama kali terjadi di kota Medan, dan berbagai upaya sudah dilakukan Pemko beserta Polrestabes Medan.
     "kasus pembegalan bukan sekali ini terjadi di kota Medan, kita sudah sering sampaikan dan sudah kordinasi dengan pihak kepolisian baik itu polrestabes medan maupun polres Belawan untuk permasalahan ini" ujar Bobby Nasution usai menghadiri rapat paripurna di Gedung DPRD Medan, Senin (19/62023).
     Karena kasus pembegalan ini bukan yang pertama kali Bobby Nasution mengimbau agar warga kota medan tidak keluar di malam hari "jikapun mau keluar pastikan di bawah jam 22.00 WIB. Hindai jalan yang sepi kita minta juga pihak polisi untuk tingkatkan patrol jalanan kembali" ujar Bobby.
     Wali Kota Medan Bobby Nasution menyampaikan dukungan kepada aparat kepolisian untuk menembak mati para pelaku kejahatan jalanan seperti begal "Dan apabila masih sering terjadi, saya dengar pak Kapolres menyampaikan akan ditindak di lapangan walaupun harus ditembak mati. Itu kami rasa yang kita perlukan hari ini di wilayah kota Medan," kata Bobby melalui akun instagram pribadinya.
     Bobby mengatakan begal dan pelaku kejahatan tak punya tempat di kota Medan. Sebab aksi mereka meresahkan masyarakat, karena itu sudah tepat jika aparat kepolisian melakukan tindakan tegas dan terukur.
     "Aksi mereka meresahkan, sudah tepat jika aparat bertindak tegas karena kita ingin ketenangan, keamanan di Medan. Semoga ketegasan petugas membuat para pelaku begal sadis jera" ucapnya.