عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ، قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: "إِنَّمَا بُعِثْتُ لِأُتَمِّمَ صَالِحَ الْأَخْلَاقِ
"Sesungguhnya aku diutus untuk menyempurnakan akhlak yang mulia." (HR. Ahmad) Oleh karena itu, berinteraksi dengan kesopanan dan akhlak yang baik adalah bagian dari menjaga kehormatan. Hadis ini menekankan salah satu tujuan utama diutusnya Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam, yaitu untuk menyempurnakan akhlak yang mulia. Akhlak yang mulia mencakup segala bentuk perilaku baik yang diajarkan oleh Islam, seperti kejujuran, kesabaran, kebaikan hati, keadilan, dan lain sebagainya. Islam sangat mementingkan akhlak yang baik sebagai bagian dari kehidupan seorang Muslim.
Kesimpulan
Saudara-saudaraku, menjaga kehormatan adalah kewajiban setiap muslim. Dengan menjaga kehormatan, kita tidak hanya mencerminkan kebaikan dan kesucian hati kita kepada dunia, tetapi juga memperkuat hubungan kita dengan Allah SWT dan sesama manusia. Marilah kita jadikan kehormatan sebagai landasan dalam setiap langkah kehidupan kita, sehingga kita dapat menjadi umat yang mulia di mata Allah SWT. Semoga Allah memberikan kita kekuatan dan keberkahan untuk selalu menjaga kehormatan dalam segala hal. Amin.
Demikian beberapa hal yang dapat saya sampaikan, semoga apa yang disampaikan tadi dapat memberi manfaat dan kebaikan bagi kita semua. Tentunya kesempurnaan hanya milik Allah semata karena itu saya memohon maaf atas ucapan dan tindakan yang tidak mengenakkan bagi para pendengar.
وابالله التوفيق والهداية ، ورضى والعناية ,والعفو منكم, والسلام عليكم ورحمة الله وبركاته
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H