Perpindahan lahan ini sendiri sempat menjadi konflik karena, kedai kopinya ini di gusur oleh saltpol pp karena, di anggap mengganggu pejalan kaki. Dialog kopi ini mesih bertahan hingga saat ini saat ini kedai kopinya menjadi pusat incaran anak-anak muda di Kota Timika Papua.
Otta merupakan seorang soosok yang sangat pekerja keras dan tidak mudah menyerah, maupun hal sesulit apapun yang Beliau hadapi baginya semua dapat terselesaikan jika adanya sebuah usaha dan kerja keras, yang terpenting baginya adalah tindakan dan keputusan apa yang akan di lakukannya, agar bisnisnya dapat berkembang. Namun apakah bisnis kedai kopinya masih dapat bertahan dan terus berkembang dan dapat bersaing dengan cafe-cafe besar yang lainnya ?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H