Sejak adanya wabah Covid-19 ditahun ini mulai menyebar secara masif dengan tingkatan penularan atau orang yang terinfeksi mulai mengalami peningkatan sangat signifikan hingga akhirnya rasa kewaspadaan dan demi menekannya penyebaran lebih lanjut dengan membatasi semua aktivitas yang membuat kerumunan, dengan begitu cara mereka setidaknya mengurangi agar Covid-19 tidak terus berkembang lebih lanjut, saat itu juga Organisasi Kesehatan Dunia atau yang biasa di sebut WHO mengeluarkan pernyataan bahwa Covid-19 menjadi pandemi global.
Maka dengan demikian, banyak negara di dunia mulai melakukan tindakan nyata dengan  menutup kota-kota di wilayahnya, dari aktivitas perkantoran di liburkan, sekolah juga ikut kena imbasnya, pusat perbelanjaan dan semua tempat yang biasa menjadi tempat kerumunan orang banyak dan bisa menyebabkan penularan virus ini semakin cepat, sampai langkah-langkah umum agar tidak tertular yakni dengan sesering mungkin cuci tangan pakai sabun, penggunaan masker, sosial distancing dan juga untuk tetap di rumah, dengan begitu masyarakat dihimbau agar tetap melaksanakan aktivitas sehari-hari dari rumah sendiri-sendiri.
Dari adanya pembatasan beraktivitas selama  pandemi, dan ketika kantor juga lalu di liburkan membuat sebagian perusahaan atau instansi menetapkan untuk berlangsungnya kegiatan perkantoran tetap jalan di lakukan di rumah dengan istilah Work From Home atau yang biasa masyarakat sebut sebagai WFH, namun ketika dalam kegiatan perkantoran berlangsung untuk mengadakan rapat dan meeting itu di haruskan, hingga akhirnya muncul di saat masyarakat di rumah bisa tetap kerja, aplikasi yang saat ini akhirnya menjadi familiar adalah aplikasi zoom, dan aplikasi teleconfrence lainnya yang banyak di gunakan oleh masyarakat untuk mengadakan pertemuan lewat jarak jauh, aplikasi zoom sangat efektif dan praktis dengan pertemuan bisa tatap muka langsung secara jarak jauh atau online bisa menjadi alternatif selanjutnya di saat wabah pandemi Covid-19.
Aplikasi ini akhirnya telah sering terdengar di kalangan masyarakat atas sampai bawah, bukan hanya di gunakan untuk pertemuan untuk membahas masalah kerja melainkan sering juga di gunakan untuk acara kajian, seminar online, dan lain sebagainya, tanpa terkecuali oleh Pemerintah Desa Rengaspendawa Kecamatan Larangan Kabupaten Brebes yang beberapa hari lalu menggunakan aplikasi zoom untuk melakukan rapat kesepakatan tentang menyambut datangnya bulan suci Ramadhan dengan semua pengurus masjid di seluruh pedukuhan di desa tersebut, termasuk pembahasan yang lagi rame di bicarakan mengenai Bantuan Langsung Tunai (BLT) seperti yang sering di sampaikan oleh pihak pemerintah pusat dalam hal ini Presiden Joko Widodo, selain itu juga pelaksanaan kegiatan teleconfrence juga membahas mengenai posko yang sudah di dirikan untuk keterlibatan masyarakat untuk memutus rantai wabah Covid-19 dengan menutup akses jalan di setiap gang di wilayah Rengaspendawa, dan akan diberlakukan Pembatasan dengan membuka akses jalan utama sebagai akses masyarakat untuk berlalu lalang dengan tetap mengedepankan SOP Kesehatan, pasalnya sampai saat ini Perantauan yang baru saja pada pulang dari zona merah secara otomatis menjadi Orang Dalam Pemantauan (ODP) yang tentunya akan dilakukan pemantauan secara berkala oleh pihak Pemdes maupun pihak puskesmas setempat.
Adanya aplikasi zoom minimal menjadi alternatif di saat pandemi Covid-19, mereka para pengurus masjid di Desa Rengaspendawa akhirnya langsung tatap muka mengingat untuk berkumpul saja sudah di larang, dengan begitu akhirnya pelaksanaan zoom bisa di lakukan, mungkin bagi sebagian orang awam hal ini sangat baru di kehidupan mereka, bukan tidak mungkin akhirnya mereka bisa menggunakan aplikasi zoom dengan benar, walaupun pada saat pelaksanaan teleconfrence membuat mereka canggung dan kaku untuk berkomunikasi dengan pengurus lain, namun hal ini sangat efektif dan efisien di saat seperti ini, setiap pengurus Masjid memberikan pandangan nya secara sendiri-sendiri sehingga untuk menentukan kesepakatan bersama, hingga rapat online yang di adakan saat itu berlangsung cukup lama.
Berbagai upaya pencegahan penyebaran Covid-19 sudah dilakukan oleh semua masyarakat, termasuk untuk tidak berkumpul dengan orang banyak, aplikasi zoom yang sudah sangat familiar saat ini akhirnya bisa menjadi pilihan tepat juga bagi para anak-anak yang akhirnya menjadi cara untuk berkumpul, termasuk hal yang tidak bisa di hindari yakni ngegosip ataupun ghibah, namun ada hal yang positif yang sudah dilakukan oleh anak-anak yakni Melakukan Kegiatan tanya jawab berkaitan dengan masalah forum anak dan hak-hak anak.
Sehingga pengguna teleconfrence yang sebetulnya sangat jauh di harapan mereka kini telah ada di depan kita, adanya rapat online ini membuat masyarakat luas akhirnya bisa bertemu walaupun hanya dengan tatap muka saja, dunia teknologi sudah canggih mungkin tidak hanya aplikasi zoom saja melainkan aplikasi lainnya yang akhirnya menjadi akses untuk bercengkrama satu sama lain dengan keluarga dan juga dengan teman kantor dengan tujuan pembahasan yang berbeda-beda.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H