Mohon tunggu...
Raditya Fauzi
Raditya Fauzi Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar, Pengacara (Penganguran Banyak Acara)

aku bluetooth? umur manusia sangatlah pendek, kecuali naik ke ranah "penempaan jiwa" (umurmu nambah 400 tahun wak). bangun-makan-nulis-tidur adalah rutinitas sehari-hariku

Selanjutnya

Tutup

Foodie

Cara Menyimpan Bakpia Kukus Agar Tetap Segar dan Tahan Lama

4 September 2024   09:12 Diperbarui: 4 September 2024   16:33 164
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Inovasi dalam cara menyimpan bakpia kukus bisa memperpanjang masa simpannya. Cobalah menyimpan bakpia kukus dalam toples kaca yang diberi lapisan kain serbet untuk menjaga kelembapan dan menghindari penyerapan bau. Cara ini juga membuat bakpia tetap segar dan enak lebih lama.

Tanda Bakpia Kukus Sudah Tidak Layak Konsumsi

Jangan sampai kamu makan bakpia yang sudah basi ya, cari tahu tanda-tandanya~

Perubahan Tekstur dan Rasa

Jika bakpia kukus terasa keras atau rasanya berubah menjadi asam, itu tanda bahwa bakpia tersebut sudah tidak layak dikonsumsi. Perubahan tekstur dan rasa adalah indikasi utama bahwa bakpia sudah melewati masa simpannya.

Terdapat Jamur

Jika kamu melihat jamur pada permukaan bakpia kukus, segera buang bakpia tersebut. Jamur adalah tanda jelas bahwa bakpia sudah basi dan tidak aman untuk dikonsumsi. Jangan coba untuk membersihkannya, karena jamur bisa menyebar ke seluruh bagian.

Kesimpulan

Bakpia kukus memiliki masa simpan yang bervariasi tergantung cara penyimpanan. Dengan menyimpannya dengan benar, kalian bisa menikmati bakpia dalam kondisi terbaiknya lebih lama. Pastikan untuk selalu memperhatikan tanda-tanda bakpia sudah tidak layak konsumsi.

Simpan bakpia kukus dengan cara yang benar agar kelembutan dan rasanya tetap terjaga. Dengan penyimpanan yang tepat, kamu bisa menikmati kelezatan bakpia kukus lebih lama tanpa mengorbankan kualitas.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun