Mohon tunggu...
Raditya AryaPrawira
Raditya AryaPrawira Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

saya memeliki hobi dakam bidang mesin karna saya sangant tertarik dengan dunia permesinan dimana saya dan ayah saya suka mengotak ngatik mesin tua yang ada dirumah, yang tadinya rusak menjadi benar kembali.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Ancaman Geng Motor Bandung terhadap Integrasi Nasional yang Disebabkan Lingkungan Hidup

19 Oktober 2022   02:27 Diperbarui: 19 Oktober 2022   02:37 451
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Integrasi nasional merupakan penyatuan suatu bangsa yang didalamnya terdapat berbagai perbedaan dalam aspek politik, ekonomi, sosial, budaya, dan lingkungan hidup. Integrasi nasional juga memiliki peranan yang penting pada kehidupan masyarakat yang dapat menimbulkan rasa peduli terhadap sesama, menghormati perbedaan, dan menimbulkan rasa nasionalisme. 

Dengan adanya integrasi nasional manusia akan memiliki rasa persatuan dan kesatuan yang erat dan itu dapat membuat manusia memiliki rasakepedulian yang tinggi terhadap sesama manusia. Perbedaan juga bukan menjadi sebuah masalah jika kita selaku manusia memiliki intergasi nasional, perbedaan ini tidak akan menjadi suatu masalah ataupun kebencian akan tetapi menjadi suatu pemersatu. 

Integrasi nasional juga akan menumbuhkan rasa nasioalisme yang tinggi, dengan kita manusia yang sudah peduli dan melihat sebuah perbedaan itu bukan penghalang melainkan itu merupakan sebuah pemersatu maka akan timbuh rasa cinta dan bangga akan Indonesia negeri yang kaya dan amat beragam ini.

Sebenarnya apa yang bisa terjadi jika integrasi nasioal ini hilang. Dampak yang akan ditimbulkan dari tidak adanya integrasi nasioal sangat besar. 

Kita yang sekarang berada dinegara yang bisa dibilang kaya akan budaya, suku, ras, dan agama, bisa mejadi sebuah bencana jika integrasi nasional ini tidak ada. Akan terjadi perang antar suku, ras, dan agama sama seperti perang antar suku yang terjadi di pulau ambon dan Halmahera pada tahun 1999 dan masih banyak perang perang antar suku lainnya.

Jika integritas nasional ini tidak ada kita juga tidak akan memiliki rasa kepedulian terhadap sesama dan orang orang akan lebih cenderung individualis atau hanya mementingkan -kelompoknya saja. Hal ini sama seperti yang terjadi belakangan ini di Bandung  kepada para pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA). Hal itu terjadi karena buruk nya lingkungan hidup yang ada di antara para pelajar.

Geng motor merupakan sebutan untuk kelompok-kelompok yang berkisar dari anak-anak remaja hingga kelompok kejahatan terorganisasi. Geng istilah ini menjadi salah satu hal yang diperhatikan karena secara awam istilah ini merujuk pada komunitas perusuh yang biasanya terdiri dari anak-anak remaja atau anak muda. Geng juga merupakan kelompok yang para anggotanya selalu Bersama-sama secara teratur dan mereka menentukan sendiri kriteria keanggotannya.

Menurut Kartini Kartono, Geng banyak tumbuh dan berkembang di kota-kota besar. Geng identik dengan berbagai bentuk kenakalan yang mengarah kepada kriminalitas. 

Sebenarnya geng yang terdiri dari anak-anak remaja ini merupakan merupakan remaja-remaja normal pada umumnya namun mereka berusaha untuk mencari segala sesuatu yang membahagiakan dan memuaskan bagi mereka, mereka menganggap segala sesuatu yang diberikan oleh orang tua, keluarga, dan masyarakat itu tidak cukup. 

Para anggota geng ini justru menemukan hal-hal yang tidak mereka dapat seperti kesetiakawana, kebersamaan di dalam geng motor dan oleh karena beberapa atau salah satu bentuk pengabaian dan upaya mencari kompensasi bagi segala kekurangan menyebabkan remaja-remaja ini kemudian bertindak jahat.

Belakangan ini banyak ditemukan hal-hal meresahkan dan mengganggu yang dilakukan geng motor yang berada di Bandung. Salah satu contoh kejadian yang baru terjadi adalah pengeroyokan seorang pengguna jalan yang terjadi pada tanggal 22 April 2022 oleh 4 orang anggota salah satu geng motor yang ada di Bandung yang disebabkan oleh korbang yang menghalangi iring iringan konvoi geng motor pelaku. 

Dari keempat pelaku diketahui bahwa tiga diantaranya masih di bawah umur. Kejadian lainnya yang terjadi adalah bentrokan antara 2 gang motor di bandung yang terjadi pada  28 Febuari 2021di Kabupaten Bandung Barat yang menewaskan 1 orang dan terbakarya satu buah sepeda motor. Kejadian kejadian diatasssudah jelas sangat melenceng dari arti integrassi nasional itu sendiri.

Ada faktor yang melatar belakangi mengapa remaja bisa melakukan tindakan yang mengancam integrasi nasional seperti geng motor. Dua faktor utama yang mempengaruhi perkembangan individu yakni :

  • Faktor bawaaan
  • Faktor bawaan atau keturunan (hereditas) merupakan faktor pertama yang mempengaruhi perkembangan individu karena semua ciri atau karakteristik individu yang diwariskan kepada anak atau segala potensi baik fisik maupun psikis yang dimiliki seseorang sejak masa pembuahan sebagai warisan dari orangtua.
  • Faktor lingkungan
  • Lingkungan dapat diartikan sebagai berbagai peristiwa, situasi dan kondisi di luar individu yang secara langsung maupun tidak langsung mempengaruhi perkembangan individu. Lingkungan ini terdiri atas lingkungan fisik maupun lingkungan sosial. Dimana lingkungan fisik adalah segala sesuatu yang bersifat fisik yang ada di sekitar individu. Sedangkan lingkungan sosial merupakan lingkungan masyarakat, dimana dalam lingkungan masyarakat ini terdapat interaksi individu satu dengan lainnya. Lingkungan sosial dibedakan atas :
  • Lingkungan sosial primer, yaitu lingkungan sosial dimana terdapat hubungan yang erat antara anggota satu dengan anggota yang lain ( saling mengenal dengan baik ).
  • Lingkungan sosial sekunder, yaitu lingkungan sosial yang berhubungan anggota satu dengan anggota lainnya agak longgar

LATAR BELAKANG TERBENTUKNYA GENG MOTOR

Pembentukan tiap geng motor berbeda beda tergantung pada masing-masing individu di dalamnya. Tiap individu di dalam geng motor memiliki keunikannya tersendiri dan mereka memiliki kriteria ataupun perasaan tiap individunya. Mereka membentuk geng ini untuk mencari kesenangan, kebahagian, dan mencari teman yang pasti. 

Mereka mencari kebahagian Bersama dalam gang tersebut sehingga mempererat pertemanan mereka. Walaupun cara mereka mencari kesenangan itu salah tetapi meraka terus melakukan hal tersebut dengan berdasar kepada mencari kebahagian dan kesenangan.

Geng motor ini juga terbentuk pada awalnya dari perkumpulan para pelajar. Sebenarnya perkumpulan para pelajar ini merupakan hal yang biasa namun akan tetapi terkadang mereka menjerumus kearah yang negative.

PENYEBAB KRIMINALITAS DAN KEBRUTALAN GENG MOTOR

Penyebab terjadinya kriminalitas dan kebrutalan anggota geng motor adalah karena kurangnya penanaman awal moral kepada anak oleh orang tua, anak yang terlahir dari keluarga yang tidak utuh, dan lingkungan sosial yang buruk. 

Pesatnya perkembangan teknologi dan sudah tidak bisa dibendungnya budaya asing yang masuk ke negara kita mengharuskan tiap remaja yang masih dalam kondisi labil untuk memiliki Batasan dan prinsip mereka sendiri agar tidak semua yang diterima meraka langsung ditelan mentah-mentah. Batasan dan prinsiip itu seharusnya ditanamkan kepada para remaja sedari kecil oleh orang tua mereka.

 Anak yang terlahir dari keluarga yang tidak utuh juga dan tidak harmonis dapat merasakan kurangnya kasih sayang dari keluarga mereka sehingga mereka mencari kesenangan di luar dari rumah akan tetapi mereka kebanyakan malah terjerumus ke hal-hal yang negatif dan salah satunya adalah geng motor. Lingkungan yang buruk pada masa pertummbuhan remaja juga menjadi salah satu faktor besar kriminalitas dalam geng motor dapat terjadi.

Lingkungan yang buruk dapat menyebabkan seorang remaja terpengaruhi untuk melakukan tidakan kriminal. Mereka yang masih baru akan diajak dan dicuci otaknya untuk mengakui bahwa geng motor yang mereka masuki itu keren dan sangat menarik. Mereka juga akan terpengaruhi untuk tidak takut lagi akan adanya hukum dan peraturan justru mereka menganggap melanggar sebuah peraturan itu adalah sebuah hal yang sangatlah keren. 

Jika mereka tidak punya batasan ataupun prinsip mereka akan dapat dengan mudah dipengaruhi dan masuk kekelompok tersebut.

Hal-hal yang sudah dibahas di atas itu terjadi selama turun menurun dan sudah mengakar seperti budaya. Karna kebanyakan geng motor yang ada di Bandung ini dibagi berdasarkan wilayah ataupun sekolah menengah atas khususnya sekolah negeri. Jika ada angkatan baru yang masuk ke sekolah mereka maka para angkatan atas atau kakak kelas akan mulai menyaring dan mengajak para siswa-siswa baru ini untuk bergabung. 

Bahkan karena ini sudah seperti budaya yang mengakar biasanya sudah ada siswa siswa angkatan baru yang memang masuk kesebuah sekolah hanya untuk masuk kedalam geng motor tersebut karena mereka menganggap bahwa menjadi seorang geng motor itu hal yang menyenangkan dan keren.

ANCAMAN GENG MOTOR TERHADAP INTEGRASI NASIONAL

Sudah banyak sekali prilaku yang dilakukan geng motor meresahkan dan membuat lingkungan menjadi tidak aman. Hal ini sangat bertentangan dengan adanya integrasi nasional. Karena dapat menbuat masyarakat resah dan juga dapat membuat perpecahan kelompok kelompok yang ada di Bandung.

Perilaku seperti konvoi yang sudah marak terjadi di Bandung dan sudah terjadi sejak lama menjadikan itu sebagai budaya yang mengakar dikalangan remaja geng motor bandung. Konvoi ini merupakan semacam berkeliling kota Bandung bersama sama menggunakan sepeda motor dengan membawa bendera dan membunyikan motor sekencang kencangnya. 

Perilaku tersebut sering kali membuat resah dan tidak aman kepada warga kota bandung karena mereka akan menjadi sangat beringas dan mudah marah kepada orang orang disekitar mereka walapun itu hanya sekedar tidak sengaja menghalangi mereka, kasusnya akan sama seperti berita yang sudah disebutkan di atas mereka memukuli atau mengeroyok seorang pengendara hanya karna tidak sengaja menghalangi iring iringan mereka hal ini sama sekali tidak mencerminkan integrasi nasional ang memiliki tujuan agar seluruh manusia atau individu dapat merasa aman saat berada dimanapun.

Selain itu geng motor ini juga sering sekali terlibat perkelahian antar geng motor yang ada di bandung. Perkelahian yang mereka lakukan melibatkan banyak orang dan dilakukan ditempat umum seperti jalan raya dan tidak jarang sampai memakan korban jiwa.

Ini benar benar sangat meresahakan warga dan mengganggu keamanan kota Bandung dan juga perkelahian antar geng seperti ini dapat menyebabkan perpecahan di kota Bandung itu sendiri. Karena perkelahian ini aka nada dendam antar geng tersebut dan akan selalu timbul perkelahian perkelahian lainnya yang tidak aka nada habisanya.

Hal hal semacan ini benar benar bertentangan dengan integrasi nasional, yang dimana seharusnya masyarakat merasa aman dan saling menghargai satu sama lain walaupun terdapat perbedaan diantara masyarakat.

UPAYA PENCEGAHAN

Hal yang bisa dilakukan untuk mencegah terjadinya anarkisme atau kriminalisme dari geng motor dengan menanamkan sedari kecil tentang moral moral agar saat sudah menginjak dewasa seorang remaja akan memiliki batasan dan benteng yang dapat melindunginya dari prillaku-prilaku seperti ini. 

Selain menanamkan moral sedari kecil pembatasan dan pengendalian lingkungan bermain dan belajar remaja harus dilakukan. Sekolah seharusnya bisa membuat sarana ataupun tempat yang menyenangkan untuk remaja agar dapat meluangkan dan meluapkan energinya kedalam hal yang positif.

Yang takalah penting harus ada penyuluhan atau pembinaan baik itu kepada individu yang sudah terjerumus  kepada geng motor ini atau pun yang belum. Pembinaan ini berujuan agar rantai setan yang sudah mengakar dan sudah menjadi seperti budaya dikalangan remaja Bandung dapat terputus dan menjadi lebih baik .

KESIMPULAN

Prilaku anarkis dan kriminal yang dilakukan geng motor yang ada di kota Bandung harus segera diberantas. 

Semua ini harus ditindak dengan serius kerena jika tidak diberantas remaja remaja atau siswa-siwa yang ada di kota Bandung ini akan tumbuh tanpa ada nya rasa integrasi nasional mereka akan terbiasa dengan adanya perpecahan saling menindas satu samalain dan mereka akan terbiasa dengan budaya melakukan hal kriminal. Langkah yang dapat diambil adalah dengan memperbaiki moral mereka dan menankan moral kepada anak anak yang masih belum terjerumus. 

Memperbaiki lingkungan tempat para remaja ini bermain dan mencari kesenangan juga harus dilakukan. Karena remaja remaja yang seharusnya membangun dan menjaga kota ini malah secara tidak langsung menhancurkannya.

 Jika tidak diputus rantai setan ini remaja kedepannya tidak akan kenal dengan integrasi nasioanal dan hal itu tidak boleh terjadi. Karena integrasi nasioal merupakan hal yang sangat penting untuk ada dalam diri para remaja. Jika intergrasi nasioanal itu ada mereka akan menjaga agar kota ini selalu aman dan mereka bisa lebih mengahargai perbedaan yang ada di kota ini

DAFTAR PUSTAKA

Nyi R Irmayani (2018) FENOMENA KENAKALAN REMAJA PADA AKTIVITAS GENG MOTOR THE PHENOMENA OF JUVENILE DELIQUENCY ON MOTORCYCLE GANGS' ACTIVITIES

Drs. Mardiya (2019) MEMAHAMI FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TUMBUH KEMBANG ANAK

Whisnu Pradana (2021) Geng Motor Bentrok di Bandung, 1 Orang Tewas dan 1 Motor Dibakar https://news.detik.com/berita-jawa-barat/d-5475728/geng-motor-bentrok-di-bandung-1-orang-tewas-dan-1-motor-dibakar

Khairiyah (2022) Polisi Tangkap Anggota XTC Pengeroyok Pemuda di Jalan Ambon Kota Bandung https://prfmnews.pikiran-rakyat.com/bandung-raya/pr-134362355/polisi-tangkap-anggota-xtc-pengeroyok-pemuda-di-jalan-ambon-kota-bandung

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun