Mohon tunggu...
Raditya Anugrah
Raditya Anugrah Mohon Tunggu... Pramusaji - Introvert

Pria Introvert biasa yang selalu numpang lewat dimana pun berada

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

4 Kesalahan dalam Memelihara Ikan Channa, Bisa Berakibat Ikan Berumur Pendek

26 Oktober 2022   13:35 Diperbarui: 26 Oktober 2022   13:44 1650
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ikan Channa menjadi ikan favorit para kolektor ikan. Karena selain tampilan yang cantik, ikan Channa juga cukup mudah dari segi perawatannya. Banyak orang rela mengeluarkan uang banyak demi memiliki jenis ikan satu ini. Seperti memelihara hewan lain, ikan Channa juga harus dirawat dengan baik dan benar supaya ikan dapat tumbuh dan bertahan hidup lebih lama.

Banyaknya penggemar ikan ini, membuat sebagian orang awam masih belum terlalu paham tentang perawatan ikan ini. Karena, jika salah sedikit saja, ikan jadi susah berkembang dan gampang sakit. Lebih parahnya lagi, bisa mengakibatkan ikan berumur pendek. Jadi, harus hati-hati dalam memelihara ikan ini.

Supaya tidak salah dalam perawatannya, berikut saya beri tau sedikit kesalahan apa saja yang bisa mengakibatkan ikan Channa berumur pendek.

1. Ukuran Akuarium Terlalu Kecil

Hal yang harus dipersiapkan sebelum membeli Channa adalah akuariumnya. Dalam memilih ukuran akuarium pun harus memiliki ukuran yang lebih luas dan besar dari ikan Channa sendiri. Yaa, setidaknya 2 kali lebih besar dari ukuran tubuh Channa tersebut. Hal ini harus diperhatikan, karena ikan Channa memiliki sifat yang aktif untuk bergerak.

Jika ukuran ruang geraknya kecil, bisa menyebabkan ikan Channa malas bergerak dan memungkinkan tubuh ikan jadi sulit untuk tumbuh. Karena, rata-rata ikan Channa dapat tumbuh hingga panjang 80 cm.

2. Tidak Rutin Mengganti Air

Dalam memelihara Channa, kita harus rutin mengganti airnya. Yaa, minimal 2 hari sekali. Memang kualitas air juga mempengaruhi pertumbuhan ikan Channa sendiri. Air yang terlalu lama tidak diganti dapat mengakibatkan tumbuhnya parasit dan bakteri dalam airnya.

Hal ini tentu saja dapat berdampak pada ikan sendiri, yaitu mudah stress dan juga lebih mudah terserang penyakit.

3. Terlalu Sering Memberi Makan Setiap Hari

Memberi makan memang adalah hal yang baik, namun jangan sampai berlebihan dalam memberi makan ikan Channa. Kenapa? Kita semua tau bahwa ikan Channa merupakan salah satu ikan yang terbilang agresif dan rakus. Hal ini membuat dia merasa ingin terus makan tanpa henti.

Tapi, nyatanya pemberian makan terlalu sering dapat membuat ikan mengalami kekenyangan dan berakibat ikan malas untuk bergerak. Alhasil, ikan pun jadi tidak agresif dan kelincahannya pun berkurang. Di samping itu, pemberian makan yang terlalu banyak dapat membuat air di akuarium menjadi cepat butek dan kotor.

4. Tidak Menutup Akuarium Bagian Atas

Poin ini kedengaran sepele, namun masih sering terjadi pada beberapa orang. Ikan Channa termasuk ikan predator yang dapat melompat tinggi untuk menangkap mangsanya. Jika akuarium tidak memiliki penutup atasnya, besar kemungkinan ikan Channa akan melompat keluar untuk mencari tempat baru baginya. Hal ini tentu saja dapat membuat ikan terkapar dan akhirnya mati.

Perlu diketahui beberapa kesalahan di atas dalam memelihara ikan Channa. Karena dengan melakukan kesalahan tersebut, dapat membuat ikan Channa yang dipelihara tidak dapat tumbuh seperti yang diharapkan. Semoga bermanfaat bagi para kolektor ikan Channa.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun