Mohon tunggu...
Radief Ramadhana Fahmi Elmana
Radief Ramadhana Fahmi Elmana Mohon Tunggu... Lainnya - Penulis

A Gen-Z who likes JKT48, Coffee and Manchester City. Likes discussing and writting about Politics, Law and Social Affairs

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

Piala Dunia 2022: Messi, Mbappe, dan Masa Depan Penerusnya

20 Desember 2022   05:16 Diperbarui: 20 Desember 2022   06:20 308
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Selebrasi tim nasional Argentina usai menjuarai FIFA World Cup Qatar 2022 (Sumber Gambar: Liputan 6)

Piala Dunia 2022 telah berakhir dan Argentina keluar sebagai kampiun untuk yang ketiga kalinya. Ini adalah penantian yang cukup panjang bagi negara-negara Amerika Latin untuk membawa trofi Piala Dunia kembali ke wilayahnya. Pasalnya, negara Amerika Latin yang terakhir menjuarai Piala Dunia ialah Brazil ditahun 2002. Setelahnya, negara-negara eropa yang menjuarai Piala Dunia selama 4 Edisi. 

Di Piala Dunia ini kita menyaksikan betapa berjuangnya Lionel Messi dan kawan-kawan untuk merebut gelar Juara dari Juara Bertahan Prancis. Perjuangan tim nasional Argentina maupun Prancis memang tidak mudah, Argentina misalnya di pertandingan pertama saja mereka kalah dari negeri tauhid Arab Saudi dengan skor 1-2. Prancis juga demikian, mereka kehilangan Karim Benzema karena cedera. 

Namun, keduanya terus berjuang dengan pemain yang mereka miliki. Prancis misalnya, mereka memiliki Kylian Mbappe, Raphael Varane, Ibrahim Konate, Hugo Lloris. Begitupula Argentina, mereka memiliki Lionel Messi., Angel Di Maria, Enzo Fernandez, Julian Alvarez, Emiliano Martinez

Sebetulnya, tidak mudah bagi Prancis berjuang untuk mempertahankan gelar Juara yang mana negara-negara  yang sebelumnya menjuarai Piala Dunia harus kalah secara tragis di babak penyisihan grup. Italia, Spanyol dan Jerman salah satu contohnya. 

Memang dalam sejarah, tidak ada satu negara manapun yang berhasil mempertahankan gelar juara dunia. Namun, Prancis tampil sebagai antithesa untuk mematahkan argumen bahwa juara bertahan akan kalah secara tragis bahkan terhina di babak penyisihan grup. 

Anak asuh Didier Deschamp berjuang sekuat tenaga dibawah tangan dinginnya. Mereka berjuang dengan memiliki pemain yang dibawanya ke Qatar. Misi Argentina sebetulnya tidak mudah juga, mereka berambisi untuk membawa pulang trofi Piala Dunia kembali ke Amerika Latin setelah menunggu 20 Tahun lamanya.

Namun, apa yang terjadi pada Final Piala Dunia 2022 adalah suatu 'Perang Bintang' yang sebenarnya, bagaimana tidak, di babak pertama saja, Argentina sudah unggul 2-0 lewat tendangan Penalti Lionel Messi di menit ke 23 dan Gol dari Di Maria pada menit ke 36. Lalu di babak yang kedua, Mbappe mencetak gol di menit ke 80 melalui tendangan penalti pada menit ke 80 dan Gol pada menit ke 81. Laga harus berlanjut ke babak perpanjangan waktu. 

Pada babak perpanjangan waktu, Messi kembali mencetak gol pada menit ke 108. Dan dilanjutkan goal dari Mbappe pada menit 118. Skor 3-3 bertahan dan memaksa keduanya menjalani drama adu Penalti. Hasilnya, Argentina unggul 4-2 atas Prancis dan tampil sebagai kampiun Piala Dunia 2022

Yang menjadi masalah saat ini ialah, siapakah generasi yang akan meneruskan style permainan ala Messi dan Mbappe? 

Jelas kita tidak tahu, yang jelas ini memerlukan waktu sekitar 20-30 tahun mendatang. Prancis misalnya, mereka memerlukan waktu selama 20 Tahun untuk kembali menjuarai Piala Dunia. Lalu, Argentina membutuhkan waktu 36 Tahun lamanya. 

Memang, dalam hal ini perlu adanya akademi sepakbola nasional untuk meneruskan kedua pemain tersebut baik itu Messi, Mbappe dan pemain yag tampil di Piala Dunia 2022. Ini yang menjadi tugas berat bagi tim nasional Argentina dan Prancis. Secara sejarah, tim nasional Argentina, Messi tampil sebagai penerus Maradona. 

Begitupula Prancis, Mbappe dan angkatan muda timnas Prancis yang dibawah asuhan Didier Deschamp saat ini berjuang melanjutkan generasi Zidane dan kawan-kawan yang berhasil menjuarai Piala Dunia 1998. Apapun itu, 

Selamat untuk Timnas Argentina yang sudah berjuang hingga memenangi Piala Dunia 2022 dan angkat topi untuk Prancis yang sudah berjuang mempertahankan gelar juara dunia. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun