Kabut yang Nyata: Ayat ini merujuk pada kabut atau asap yang akan muncul di langit dan meliputi manusia. Ini menggambarkan peristiwa besar dan mengerikan yang akan terjadi pada hari kiamat.
Azab dan Peringatan: Kabut atau asap ini bisa dipahami sebagai azab yang akan meliputi manusia sebagai peringatan akan datangnya hari kiamat. Ini menunjukkan bahwa peristiwa kiamat akan disertai dengan tanda-tanda yang jelas dan nyata.
Penafsiran Harfiah dan Metaforis: Tafsir klasik sering kali memahami ayat ini secara harfiah, bahwa akan ada kabut atau asap nyata yang meliputi bumi. Beberapa tafsir kontemporer juga mencoba mengaitkan ini dengan polusi udara atau bencana alam yang mengakibatkan kabut tebal, namun tetap dalam konteks peristiwa luar biasa pada hari kiamat.
11. Bumi bercerita
"Dan manusia bertanya: 'Mengapa bumi (menjadi begini)?' Pada hari itu bumi menceritakan beritanya."
(Al-Zalzalah : 3-4)
Manusia Bertanya-tanya: Manusia akan terkejut dan kebingungan melihat perubahan luar biasa yang terjadi pada bumi. Mereka akan bertanya-tanya tentang sebab dan makna dari peristiwa dahsyat ini.
Bumi Menceritakan Beritanya: Ayat ini menggambarkan bahwa pada hari kiamat, bumi akan mengungkapkan segala peristiwa yang pernah terjadi di atasnya. Bumi akan menjadi saksi atas segala perbuatan manusia, baik yang baik maupun yang buruk.
Rekaman Amal Perbuatan: Tafsir ini menunjukkan bahwa segala amal perbuatan manusia yang dilakukan di dunia tidak akan tersembunyi. Bumi akan 'menceritakan' atau mengungkapkan semua rahasia dan peristiwa yang telah disaksikannya.