Bagi yang ingin berpatipasi dalam kegiatan ini dapat mengunduh aplikasi pariwisata resmi Prefektur Shizuoka, dan mengumpulkan prangko dengan membaca kode yang terpasang di delapan situs Warisan Dunia dan empat fasilitas wisata yang berada di sekitar Prefektur Shizuoka. Ini juga ternggantung pada jumlah prangko yang dapat dikumpulkan. Selain itu juga bagi yang mengikuti acara ini akan mendapatkan hadiah khusus.
Yuru Camp sendiri menceritan siswa sekolah menengah yang baru saja pindah dari Shizuoka ke Yamanahashi bernama Nadeshiko. Dimana dia memutuskan untuk dapat melihat Gunung Fuji yang terkenal dengan tagihannya sebesar 1000 yen.
Meskipun dia berhasil mencapai Mototsu dengan sepedannya, tapi dia terpaksa kembali dengan kondisi cuaca yang buruk.
Karena tidak dapat menentukan tujuannya, dia tertidur di tengah perjalananannya. Ketika dia terbangu, hari sudah malam, di tempat yang dia belum pernah kunjungi sebelumnya, tanpa tahu bagimana dia pulang ke rumah.
Nadeshikko pun diselamatkan oleh Rin Shima, seorang gadis yang berkemah sendirian. Kisah gadis alam terbuka ini dimulai dengan pertemuan antara Nadeshiko dengan Rin.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
