Pandanganlah sepasang sepatu
Hadirnya demi melayani tanpa jemu
Sekalipun di tempat paling rendah
Selalu siaga mengorbankan diri menemani langkah
Ia berjuang melindungi jemari dari cidera kaki
Melingkupi dari semak-semak duri
Menembus terik mentari siang menerjang deras hujan
Menopang tumit kala berkejaran
Ia tak pernah mengeluh melintas jalan berlumpur
Tahan disengat aroma telapak yang mulai uzur
Tetap diam pun saat debu-debu berlumur
Ikhlas diboyong ke tempat lungsur
Sepasang sepatu menegaskan
Keanggunan
Kemewahan
Ketangkasan pun kesederhanaan
Tak peduli seberapa mahal dan murah
Hakikat sepatu sama berfaedah
Demikian hidup tak selayaknya memandang jabatan
Layanilah seorang akan yang lain berkasutkan kerelaan
Sorong, 07 Juni 2021
Written by: Radian Kristiani
#NyanyianHatiDian
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H