Mohon tunggu...
RADATIME INDONESIA
RADATIME INDONESIA Mohon Tunggu... Dosen - E-Commerce Pusat Jam Tangan Original #1 Indonesia

RADATIME - Pusat Jam Tangan Original Indonesia Dan Bergaransi Resmi

Selanjutnya

Tutup

Beauty

Tips Merawat Jam Tangan Otomatis

5 Januari 2021   15:06 Diperbarui: 5 Januari 2021   15:21 792
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jam tangan otomatis adalah sebuah mahakarya dengan kurang lebih sekitar 120 parts berada di dalamnya. Perawatan ekstra dengan penggunaan ekstrim mungkin diperlukan agar tetap awet.

Pernahkah kamu menggunakan jam tangan otomatis dengan kasar? Atau malah kamu malahberhati-hati karena takut rusak? Sebenarnya jam tangan otomatis layaknya jam tangan biasa pada umumnya. Hanya saja dia membutuhkan sedikit perhatian ekstra agar awet. Berikut ini beberapa larangan yang sebaiknya dihindari agar jam tangan otomatis kamu awet.

Sebenarnya larangan ini bukan membuat kamu menjadi kaku dalam menggunakan jam tangan. Hanya saja beberapa tips ini akan membuat jam tangan kamu jauh lebih awet dibandingkan tanpa dirawat.

Larangan Jam Tangan Otomatis

1. Masalah Power Reserve

Jam tangan otomatis umumnya memiliki power reserve hingga 48 jam. Teknologi ini akan membuat jam tangan otomatis memiliki simpanan daya meskipun tanpa digerakkan. Namun mengandalkan power reserve ini sampai habis bukan merupakan hal yang tepat.

Power reserve ini perlu diisi terus menerus agar tetap awet, dan mesin jam tangan juga dapat beroperasi dengan baik. Ibarat baterai ponsel yang sering digunakan sampai habis baru dicharge tidak akan membuat umur baterai panjang.

2. Masalah Pergerakan Tangan

Meskipun membutuhkan gerakan tangan untuk tetap dapat membuat jam tangan otomatis bergerak, akan tetapi ada hal yang perlu untuk diperhatikan. Ya gerakan tangan kamu juga perlu untuk diperhatikan.

Gerakan tangan yang menghentak dengan konstan tentu akan membuat jam tangan dengan ratusan part dan roda gigi terganggu kinerjanya. Untuk itu seorang atlit yang berolahraga dengan tangan misalnya tenis atau badminton jarang menggunakan jam tangan otomatis saat berolahraga.

3. Masalah Saat Winding Jam Tangan

Jam tangan otomatis dulunya memang menggunakan crown untuk memberikan daya agar tetap dapat berjalan. Namun saat ini berkat perkembangan teknologi dari Seiko, jam tangan otomatis dapat berjalan hanya dengan kita gunakan dan menggerakkan tangan.

Akan tetapi fitur manual winding juga merupakan daya tarik utama bagi sebagian orang. Oleh karena itu cara winding melalui crown juga perlu diperhatikan. Putarlah crown sesuai arah jarum jam agar tidak membuat roda giginya cepat aus jika diputar berlawanan arah.

4. Masalah Penyimpanan Jam Tangan

Untuk penyimpanan jam tangan yang terbaik adalah jauh dari medan magnet. Hal ini dikarenakan sebagian besar bagian dari jam tangan otomatis terbuat dari besi yang responsif terhadap medan magnet yang akan mempengaruhi kinerja jam tangan tersebut.

Tempat terbaik yang bisa digunakan adalah watch winder, dimana kamu bisa menyimpan jam tangan otomatis kamu dan memastikannya tetap dapat berjalan. Watch winder ini berguna untuk menggerakan jam tangan otomatis kamu dengan kecepatan dan gerakan yang konstan. Hasilnya? Jam tangan otomatis kamu dapat tetap terisi dayanya saat diletakkan dalam watch winder.

Baca juga :

Membedakan Jam Tangan Original Dan Palsu
Rekomendasi Jam Tangan Automatic Versi RADATIME
Beberapa Tipe-Tipe Jam Tangan Masa Kini
Seiko 5 & Street Fighter V, Kombinasi Nostalgia
Rekomendasi Jam Tangan Pria 2020
6 Jam Tangan Unik Di Dunia. Yang Kedua Unik Banget

Koleksi Jam Pria
Koleksi Jam Wanita
Seiko
Alexandre Christie
Aries Gold
Bonia
Casio
Garmin
Apple Watch
Tissot

Jangan lupa follow sosial media RADATIME untuk informasi terupdate
Instagram : @radatime.id
Facebook : RADA TIME
Twitter : @radatime

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Beauty Selengkapnya
Lihat Beauty Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun