Mohon tunggu...
Rachmy Austin W
Rachmy Austin W Mohon Tunggu... Freelancer - Austin

Mahasiswi

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Seleksi Beasiswa XL Future Leaders Batch 8

16 September 2019   21:05 Diperbarui: 16 September 2019   21:12 1850
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Untuk kalian yang juga belajar di e-learn dan mau download sertifikat, ini ya caranya:

Buka elearn.id Login akun Tekan nama akun kalian di pojok kanan atas Tekan "View Profile" udah deh, disitu bakal muncul sertifikatnya.

(e-Learn dapat diakses oleh siapa saja dan GRATIS. Sangat bermanfaat untuk pengembangan diri, terutama softskills. Silakan buka elearn.id)

Semudah itu dan aku nggak tau?! Sebenarnya aku nggak tahu, apakah hal ini menjadi salah satu unsur nggak lolosnya aku ke tahap selanjutnya (eh, jadi ketahuan kalau aku nggak lolos). Karena, salah satu sertifikat yang menjadi persyaratan berkas itu nggak muncul, padahal sudah kukerjakan dan dapat nilai sempurna (maklum, soalnya pilihan ganda dan cuma 5). Tiba-tiba, aku inisiatif untuk mengerjakan ulang tes tersebut dengan harapan sertifikatnya bisa keluar. Sambil mengantre, aku mengerjakan. Hasilnya, aku hanya benar 2/5 hahaha. Sialnya lagi, sertifikat juga tidak muncul! Akhirnya aku mengumpulkan nilai yang sudah kupersiapkan sebelumnya (bukan sertifikat) dan pasrah kalau hasil tes yang baru berpengaruh pada penilaian. Ya, gimana lagi.

3. In Tray Case

Sebelum memulai sesi pertama di hari pertama, opening session dilakukan oleh dua XLFL facilitators yang dari penampilan dan gaya bicaranya saja sudah terlihat inspiratif. Katanya, walaupun sesi pertama bisa dikerjakan dalam bahasa Indonesia, tapi jika dikerjakan dalam bahasa Inggris akan mendapatkan extramiles (nilai plus). Di in tray case ini, setiap peserta diberi 1 lembar soal dan 1 lembar jawab. Seluruh soal menggunakan bahasa Inggris, berupa permasalahan perusahaan. Semacam soal manajerial gitu. Selama 45 menit, kita harus menjawab beberapa pertanyaan. Nggak usah khawatir nggak bawa jam tangan. Di depan ruangan, disediakan proyektor yang menampilkan timer. Dan ini juga digunakan di sesi selanjutnya (timernya yaa)

4. Presentation

Sama seperti sebelumnya, using English will give you extra miles. Sebelum presentasi, aku disuguhkan amplop dan disuruh ambil kertas yang berisi pertanyaan/penyataan yang harus dipresentasikan. Setiap orang memiliki waktu 1 menit untuk berpikir di luar ruangan. Setelah itu, aku dan 4 orang lainnya masuk ke dalam ruangan dan langsung presentasi selama 2 menit. Presentasinya bukan bareng-bareng ya. Jadi, setiap orang disuruh presentasi didepan satu juri, entah itu facilitator ataupun pihak PT XL Axiata. Cakupan casenya luas kok, bisa dinalar dengan cepat menurutku. Tapi nyatanya nggak semudah itu. Saat presentasi aku deg-degan banget dan apa yang sudah aku struktur jadi blank. Akhirnya coba terus nyerocos aja dan memaksimalkan waktu 2 menit tersebut.

5. LGD (Leaderless Group Discussion)

Nah, ini nih yang beda dari tahun sebelumnya. 2018 lalu, tahapan yang harus dilalui adalah FGD (Forum Group Discussion). Sebenarnya keduanya hampir sama. Yang membedakan adalah ada dan tidaknya moderator. Kalau FGD merupakan diskusi menggunakan moderator, sedangkan LGD ya langsung nyerocos aja. Nah, tapi aku dapat tips dari awardee XLFL 7, dalam FGD sebaiknya jangan mendominasi. Beruntungnya, kelompokku LGD di sesi 2 (LGD dibagi menjadi 3 sesi). Jadi kami bisa ngobrol-ngobrol dulu dan merancang struktur pembicaraan kami nantinya (walaupun belum dikasih tau casenya sih).

Memasuki ruangan, kami dipersilakan duduk melingkar perkelompok dan diberi kertas bertuliskan case yang harus dibahas. Dalam waktu 30 menit, kami diharuskan berdiskusi sekaligus membuat resume. Berhubung sebelum tes sudah direncanakan, maka ketika tes nggak perlu berunding siapa yang akan membuat resume. Waktu sudah dimulai, tapi belum ada yang angkat bicara. Akhirnya aku pertama kali menyampaikan pendapat hingga diskusi berlangsung dengan lancar. Setiap kelompok diperbolehkan menggunakan satu hp. Tapi sebenarnya tanpa hp pun juga akan mengalir.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun