Mohon tunggu...
Rachmat Hendayana
Rachmat Hendayana Mohon Tunggu... Penulis - Tinggal di Bogor

Peminat Sosial Ekonomi

Selanjutnya

Tutup

Tradisi

Mudik dan Ziarah Kubur Saat Lebaran

6 Mei 2022   01:00 Diperbarui: 6 Mei 2022   01:04 401
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Namun, fenomena ziarah kubur saat ini masih memunculkan reaksi dari berbagai kalangan masyarakat seperti diungkap M.Zia.Al-Ayubi  dan Muhammad Munif  dalam Jurnal Studi Hadis Nusantara (Vol,3 No.1, Juni 2021). Ada perbedaan pendapat (khilafiyah) yang saling berkontradiksi terkait hukum ziarah kubur. Hal ini ditengarai karena adanya perbedaan interpretasi dalam mengkaji salah satu hadis sebagai sumber hukum yang ada. Masing-masing kelompok yang berbeda pandangan tersebut pada dasarnya memiliki pijakan landasan masing-masing. 

Dalam tataran empiris, kita sering jumpai ada warga yang melakukan ziarah kubur, dan ada juga  komunitas sosial yang tidak mempraktikkan ziarah kubur. Tulisan ini tidak hendak mempertajam permasalahan tersebut, tetapi lebih melihat pada fakta di lingkungan masyarakat fenomena ziarah kubur itu masih ada, kalau tidak mau menyebut banyak. 

Kita patut syukuri, lebaran tahun ini bisa leluasa melepas rindu mengunjungi orang tua dan sanak keluarga yang masih hidup dan mengunjungi pusara sanak keluarga yang sudah meninggal dunia.

Sumber: Dok. pribadi.  Ilustrasi ziarah kubur sebagai wujud bakti seorang anak pada Ibundanya
Sumber: Dok. pribadi.  Ilustrasi ziarah kubur sebagai wujud bakti seorang anak pada Ibundanya

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Tradisi Selengkapnya
Lihat Tradisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun