Mohon tunggu...
Rachmat Fuadi
Rachmat Fuadi Mohon Tunggu... Guru - Guru SMK di Negeri Laskar Pelangi

Satu Literasi Membangun Negeri

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Kelapa Kampit SMK: Solusi Mahalnya Kuliah

22 Mei 2024   05:11 Diperbarui: 22 Mei 2024   11:24 126
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tujuan pendidikan nasional termaktub pada alinea ke-empat Pembukaan UUD tahun 1945 yakni "Mencerdaskan kehidupan bangsa".

Pendidikan adalah usaha orang dewasa untuk menuntun, melatih dan membimbing anak (didik) untuk memperoleh ilmu,  pengetahuan dan keterampilan melalui proses belajar agar membentuk akhlak, pengalaman dan kompetensi.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 mengatur tentang Sistem Pendidikan Nasional. 

Di sana menyebutkan bahwa pendidikan di Indonesia terbagi ke dalam tiga jalur utama, yaitu formal, nonformal, dan informal. Pendidikan juga dibagi ke dalam empat jenjang, yaitu anak usia dini, dasar, menengah, dan tinggi.

Pendidikan sebagai proses mengembangkan potensi  (nativus/ bawaan dari lahir) peserta didik di dalam lingkungan belajar serta melalui proses pembelajaran (secara empiris) demi mewujudkan Generasi Indonesia Emas (2045).

Sekolah sebagai wadah memiliki peran strategis dalam usaha  perluasan dan pemerataan kesempatan memperoleh pendidikan yang bermutu bagi masyarakat dilingkungan sekitarnya.

Ketersediaan sarana dan prasarana menjadi peran penting dalam proses pendidikan.

Seperti peribahasa Jawa yang berbunyi: "Jer basuki mawa beya". Secara bahasa Jer artinya seharusnya. Basuki bermakna kesejahteraan. Mawa beya memiliki pengertian butuh pengor-banan berupa biaya.

Intinya, Jer basuki mawa beya mengajarkan manusia Jawa untuk senantiasa bekerja keras dalam menggapai apa yang diimpikan.

Seperti peribahasa Jawa yang berbunyi : "Jer basuki mawa beya". Secara bahasa Jer artinya seharusnya. Basuki bermakna kesejahteraan. Mawa beya memiliki pengertian butuh pengorbanan berupa biaya.

Secara makna peribahasa Jer basuki mawa beya mengajarkan prinsip agar senantiasa berusaha sungguh-sungguh dalam menggapai cita-cita.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun