Mohon tunggu...
Rachmah Dewi
Rachmah Dewi Mohon Tunggu... Penulis - DEW | Jakarta | Books Author | Certified Content Writer and Copywriter

Books Author | Certified Content Writer and Copywriter | Email: dhewieyess75@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Hal yang Bakal Ngangenin Banget, Setelah Sevel Tutup

1 Juli 2017   13:25 Diperbarui: 12 Juli 2017   14:42 2737
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ini hadiah voucher dari Sevel yang terakhir kali saya dapatkan | Sumber: Dokumen pribadi

Semua masyarakat Indonesia pasti mengenal convenience store bernama 7-Eleven. 7-Eleven yang di-klaim sebagai tempat nongkrong para anak muda di Jakarta ini, pada tanggal 30 Juni 2017 resmi menutup seluruh gerainya yang ada di Jakarta.

Dulu sekitar bulan februari 2017, saya memang sudah mendengar selentingan kabar perihal akan tutupnya gerai 7-Eleven di seluruh Jakarta ini. Tapi saya belum sepenuhnya percaya, karena waktu itu masih banyak gerai 7-Eleven yang beroperasi. Sampai pada akhirnya sekitar bulan maret, saya yang kadang pulang kerja suka mampir di Sevel (nama beken dari 7-Eleven) di stasiun Jatinegara melihat gerai Sevel di stasiun Jatinegara tersebut sudah kosong dari barang-barang jualannya, dan kaca gerainya sudah tertutupi oleh kertas putih yang menandakan gerai ini sudah ditutup untuk publk.

"Ooh berarti kabar Sevel mau tutup bener nih." Batin saya saat itu. Sebenarnya menurut berita yang saya baca dari berbagai sumber, gerai 7-Eleven yang berada di bawah manajemen PT Modern International, Tbk ini mau diakuisisi oleh perusahaan Charoen Pokphand.

Namun, ternyata pengakuisisian 7-Eleven oleh perusahaan Charoen Pokphand tersebut gagal, dan akhirnya pertanggal 30 Juni 2017, 7-Eleven harus menutup seluruh gerai yang sebagaian besar memang berlokasi di Jakarta.

"Sedih ya" kata salah satu teman saya yang merupakan "anak sevel garis keras" maksudnya, anak yang sukanya nongkrong dan menghabiskan waktu berjam-jam di 7-Eleven.

Memang, sejak kemunculannya, 7-Eleven telah sukses membius perhatian kaum muda Jakarta untuk ramai-ramai datang ke sana. 7-Eleven memang tempat yang diperuntukkan untuk anak-anak muda Jakarta karena tempatnya yang nyaman, makanannya yang murah, serta akses WiFi-nya yang oke punya.

Pokoknya dulu ketika zaman saya masih berstatus sebagai mahasiswa, tempat nongkrong terbaik itu ya 7-Eleven. Ketika lagi skripsian (Menyelesaikan Skripsi/Mengetik skripsi Bab 3 atau Bab 4) saya pasti akan bawa laptop saya, dan langsung menuju tempat yang asyik buat skripsian tersebut di mana lagi kalau bukan di 7-Eleven. Karena makanan di sana memang ramah sekali buat kantong anak kuliahan. Karena waktu zaman saya kuliah, saya tidak berani untuk nongkrong-nongkrong di Starbucks. "Ya tahu diri sajalah, masih kuliah, masih ngerjain skripsi, masih minta uang sama orang tua, gak usah nongkrong-nongkrong di tempat mahal! Hehehe" pikir saya.

Jajanan Iconic dari 7-Eleven

Saya turut merasakan dampak tutupnya dari Convenience Store7-Eleven ini. Apa dampaknya? Ya, tidak bisa lagi jajan makanan/minuman yang enak-enak dan murah serta rasanya yang unik ini. Yang mengaku "Anak Sevel Garis Keras" pasti tidak akan lupa dengan makanan serta minuman yang tersedia di 7-Eleven. Apa saja? berikut saya rangkum, jajanan Sevel yang cukup terkenal di kalangan anak-anak muda:

  • Slurpee

"Panas nih di luar. Ngadem di Sevel sambil mesen Slurpee, yuk. Seger dan banyak terdapat varian rasa!" kata-kata itu biasanya menjadi kata-kata yang mempunyai daya tarik bagi para pengunjung Sevel untuk memesan Slurpee. Slurpee, minuman yang berwadah cup kertas ini, merupakan soda beku aneka rasa. Tentu sebagai mantan "Anak Sevel" saya tahu rasa apa saja yang menjadi varian rasa dari Slurpee. Ada rasa Cotton Candy, Pinacolada, Bubble Gum, dan masih banyak rasa lainnya. Bermacam-macam pula ukuran dari Slurpee ini, ada yang small, medium, maupun yang large.

sumber gambar: livingrichwithcoupons.com
sumber gambar: livingrichwithcoupons.com
  • Big Bite

Nah kalau makanan yang satu ini, pasti selalu terpampang nyata di setiap gerai 7-Eleven. Gimana nggak terpampang nyata? Si setiap kaca pintu masuk saja, sudah terdapat banner promo si Big Bite ini. Biasanya sih promo Big Bite yang langsung paketan dengan Slurpee atau Gulp (sejenis minuman seperti Slurpee). Big Bite makanan yang menyerupai hotdog ini memang disukai oleh anak-anak muda. Roti yang berbentuk panjang ini dengan tambahan sayur.

Makin enak karena dulunya Big Bite bisa ditambahkan saus keju dan cabai sepuasnya. Tapi beberapa tahun terakhir, aturan tersebut berubah dimana saus keju tak bisa lagi diambil sendiri. Saya punya cerita tersendiri dengan makanan Big Bite ini, di mana dulu saat saya baru mendapatkan gaji pertama, saya membeli Big Bite ini, kalau nggak salah di 7-Eleven kawasan Matraman, Jakarta Timur. Saat itu saya beli Big Bite sejumlah anggota keluarga di rumah. Terimakasih Big Bite, kau telah menjadi bagian dari sejarah perjuanganku meraih gaji pertama di kantor tempat pertama kali kerja setelah resmi jadi sarjana.

sumber gambar: 7elevenid.com
sumber gambar: 7elevenid.com
  • Gulp

Kalau Gulp ini sejenis minuman. Minuman Cola lebih tepatnya. Ya semacam Coca Cola gitu. Namun wadahnya berbeda dari Slurpee. Karena wadah Gulp ini dari cup plastik bening, bukan dari cup kertas. Soal rasa? Sama-sama menyegarkan! Biasanya, Si Gulp ini suka dipaketkan dengan Nasi dan Chicken Katsu. Dulu saya pernah beli, harganya di bawah 35.000 lah kalau gak salah. Kenyang deh pokoknya.

sumber gambar: 7elevenid.com
sumber gambar: 7elevenid.com
  • Nasi Tenggo

Nasi Tenggo ini enaaak! Selain praktis buat di bawa, Nasi Tenggo ini juga murah, kok! Dengan harga 10.000 rupiah saja ketika kita beli di Sevel, kita udah bisa kenyang. Terus juga terdapat pilihan rasa yang enak. Ada Abon, Blackpepper, Chicken Teriyaki, dan lain sebagainya. Bentuk nasi tenggo ini bulat seperti onigiri.

sumber gambar: twitter 7eleven
sumber gambar: twitter 7eleven
  • Chiki dengan Saus Keju

Menuliskan makanan ini, saya jadi pengen ketawa sendiri. Mengenang betapa alay-nya saya ketika kalau mampir ke 7-Eleven, beli chiki terus chikinya tersebut makan di tempat dengan berlumur saus kejunya 7-Eleven. Hahaha! Tapi serius, saus kejunya 7-Eleven emang beda rasanya dan ngangenin! Bukan saya saja loh yang makan chiki di tempat dengan berlumur saus keju, anak-anak muda yang lain  juga gitu. Terus, udah paling terbaik lah makan chiki pakai saus keju Sevel sambil bilang pramuniaga Sevel "Mbak/Mas password Wifi-nya apa ya?" setelah dikasih tahu oleh Mas dan Mbaknya, langsung deh buka gadget dan berselancar di dunia maya. Yah, bahagia emang sederhana!

gambar chiki dengan saus keju Sevel | Sumber: idntimes
gambar chiki dengan saus keju Sevel | Sumber: idntimes
***

Sebenarnya, ada lagi sih makanan favorit saya di Sevel. Yaitu Korokke Tuna. Korokke itu semacam perkedel dengan dilapisi tepung panir dan didalamnya terdapat campuran ikan tuna cincang, enak bangeeet! Bentuknya bulat tapi kalau kita pesan, suka dipotong kecil-kecil oleh Mbak atau Mas pramuniaganya.

Ini gambar Korokke Tuna yang terakhir saya beli sebelum Sevel benar-benar resmi ditutup selama-lamanya | Sumber: Dokumen Pribadi
Ini gambar Korokke Tuna yang terakhir saya beli sebelum Sevel benar-benar resmi ditutup selama-lamanya | Sumber: Dokumen Pribadi
Dan dulu, saya paling suka ikutan Giveaway yang diselenggarakan oleh 7-Eleven, hadiahnya sih emang gak besar, palingan cuma Voucher makan /minum di sana. Tapi, justru itu yang buat bahagia. Dua kali saya ikutan Giveaway, dua kali pula saya menang. (entah, pemenangnya dipilih berdasarkan apa! Hehe) yang terakhir saya ikuti, kuis berhadiah 25 voucher upsize Slurpee dan Gulp. Wah seneng banget lah saya, langsung deh saya bagi-bagiin ke temen dan langsung saya ajak temen saya buat pergi ke Sevel.

Ini hadiah voucher dari Sevel yang terakhir kali saya dapatkan | Sumber: Dokumen pribadi
Ini hadiah voucher dari Sevel yang terakhir kali saya dapatkan | Sumber: Dokumen pribadi
***

Jujur, saya adalah orang yang cukup sedih ketika 7-Eleven sudah tidak beroperasi lagi di Jakarta. Tapi, saya turut berterima kasih pada Sevel, karena sudah jadi teman buat tempat ngerjain skripsi yang asyik, nyaman, cozy, dan mengenyangkan. Selamat tinggal Sevel, kau akan selalu aku ingat!

Oh ya mumpung masih suasana Idul Fitri, Minal Aidin Wal Faidzin dan mohon maaf lahir dan batin buat seluruh pembaca, semoga kita semua kembali suci di hari yang fitri ini setelah sebulan berpuasa Ramadan! (DEW)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun