Catatan Bulan Januari 2012

JAKARTA, 7 JANUARI 2012, Sabtu, Ada beberapa undangan, diskusi politik, konsep artikel, kirim dan email beberapa teman, jalan-jalan…, rapikan arsip, main kealam maya,

JAKARTA, 6 JANUARI 20121, Jumat, Ada beberapa undangan, diskusi politik, konsep artikel, kirim dan email beberapa teman, jalan-jalan…, rapikan arsip, main kealam maya, Dream : kata pengamat;” Cinta Dhini kepada rachmad adalah Cinta GILA,”

JAKARTA, 5 JANUARI 2012, Kamis, Ada beberapa undangan, diskusi politik, konsep artikel, kirim dan email beberapa teman, jalan-jalan…, rapikan arsip, main kealam maya,

JAKARTA, 4 JANUARI 2012, Rabu, Ada beberapa undangan, diskusi politik, konsep artikel, kirim dan email beberapa teman, jalan-jalan…, rapikan arsip, main kealam maya, hari ke-4 masih salah nulis bulan Januari masih Desember. Anak itu teman kamu di kantor,  siang tadi di samping tempat duduk saya berkata : RI-1, Dia pucat sekali…kok Dia tahu sih…pasti baca FB saya ya…, siang panas sekali…dimana kaca mata hitam saya kok silau sekali, mau ke Tebet tadi tidak jadi batalin, sore internet lelet…betulin ya internet yang rusak, malam gerimis.

JAKARTA, 3 JANUARI 2012, Selasa, Ada beberapa undangan, diskusi politik, konsep artikel, kirim dan email beberapa teman, jalan-jalan…, rapikan arsip, main kealam maya, hari ke-3, masih salah nulis tahun 2012 dengan 2011, beberapa teman juga begitu.

JAKARTA, 2 JANUARI 2012, Senin, Ada beberapa undangan, diskusi politik, konsep artikel, kirim dan email beberapa teman, jalan-jalan…, rapikan arsip, main kealam maya, hari ke-2, masih salah nulis tahun 2012 dengan 2011.

JAKARTA, 1 JANUARI 2012, Minggu, Ada beberapa undangan, diskusi politik, konsep artikel, kirim dan email beberapa teman, jalan-jalan…, rapikan arsip, main kealam maya, hari ke-1, masih salah nulis tahun 2012 dengan 2011, Meditasi : magrib setelah buka puasa jam 18:30 WIB adalah : Aku presiden (RI-1), berdiri di depan Istana Merdeka, ada acara kenegaraan seperti 17 Agustus, semua paspampres yang berpakaian merah putih dan para tamu di belakang AKU pada membungkuk hormat seperti orang ruku pada shalat.