Mohon tunggu...
RACHMAD YULIADI NASIR
RACHMAD YULIADI NASIR Mohon Tunggu... -

ARTIKEL TERBARU :\r\nwww.kompasiana.com/gelandanganpolitik\r\n\r\nPenulis Lepas, Saya Orang Biasa.\r\nBerasal dari tanah dan akan kembali lagi kedalam tanah.\r\n\r\nSalam untuk semua Penulis kompasiana, \r\nRachmad Yuliadi Nasir, \r\nINDEPENDENT, \r\n\r\nwww.facebook.com/rachmad.bacakoran,\r\nEmail:rbacakoran(at) yahoo (dot) com,\r\nwww.kompasiananews.blogspot.com,\r\nwww.facebook.com (Grup:RACHMAD YULIADI NASIR), \r\n(Grup:Gerakan Facebookers Berantas Korupsi Tangkap Dan Adili Para koruptor),\r\n(Grup:Gerakan Facebookers 1.000.000 Orang Visit Kilometer Nol Sabang Aceh)

Selanjutnya

Tutup

Politik

Presiden PKS Jadi Menterinya Presiden SBY

24 Oktober 2009   04:20 Diperbarui: 26 Juni 2015   19:33 2303
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pelantikan Kabinet menteri yang baru atau KIB II periode tahun 2009-2014 baru saja berlalu kamis siang 22/10/2009 di Istana negara oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Menteri yang baru di lantik kemarin tersebut ada hal yang unik, salah satunya adalah dari Presiden PKS (Partai Keadilan Sejahtera), yaitu Tikaful Sembiring, menjadi Menteri Komunikasi dan Informatika (MENKOMINFO).

Sebagian besar orang mengatakan kok dari Presiden (Presiden PKS) mau jadi menteri (Menterinya Presiden SBY), apa tidak turun pangkat itu??? Padahal beliau TS sekarang juga tercatat sebagai anggota DPR RI dan menjadi ketua komisi I.

Menurut Tifatul Sembiring, cerita awal tentang Presiden PKS adalah karena sejak awal berdiri partai ini pasca runtuhnya Orde baru (ORBA) sejak Reformasi tahun 1998 dengan pimpinan negeri ini oleh presiden BJ.Habibie, Beliau membuka kran demokrasi maka lahirlah puluhan Partai politik (parpol) yang begitu banyak , dahulu zaman Presiden Soeharto, jabatan Presiden begitu Sakral (Agung). Ingat kata-kata : "Atas Petunjuk bapak Presiden" oleh Menteri penerangan bung Harmoko.

Padahal kala itu ada namanya Presiden Hotel (Sekarang Hotel NIKKO), President TAXI (Menjadi TAXI Prestasi). Sekarang malah ada Presiden bangkir, presiden direktur (Presdir), Presiden komisaris, presiden manager dll. Dalam waktu dekat TS akan mundur dari jabatan presiden PKS dan dari Ketua komisi I DPR RI.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun