Mohon tunggu...
Rachel Novitasari
Rachel Novitasari Mohon Tunggu... Mahasiswa - Communication Student

Mahasiswi Ilmu Komunikasi Universitas Atma Jaya Yogyakarta

Selanjutnya

Tutup

Gadget Pilihan

Terancam Diblokir, Berikut Penyimpangan Regulasi Melalui Telegram

8 Maret 2021   11:01 Diperbarui: 8 Maret 2021   12:53 1393
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Source : ru.appmess.com

Alfarizi, M. K. (2021, Februari 8). Telegram aplikasi terbanyak diunduh pada januari 2021, tiktok peringkat 2. Tempo.co. Diambil dari sini

Hall, S. (1997). Representation : cultural representation and signifying practices. Open University.

Riyanto, G. P. (2021, Januari 13). Mengenal telegram, aplikasi chat yang dilirik sebagai pengganti whatsapp. Kompas.com. Diambil dari sini

Wahyudi, T. (2018, Mei 27). Apa bedanya aplikasi telegram dengan aplikasi chat lainnya?. Diambil dari  sini

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun