Memungkinkan evaluasi kinerja keuangan dan operasional, membantu dalam mengidentifikasi tren dan peluang perbaikan.
6. Pengendalian Internal:
Menyediakan mekanisme pengendalian internal untuk mencegah dan mendeteksi kesalahan atau kecurangan.
7. Pemenuhan Kewajiban Perpajakan dan Regulasi:Â
Memastikan bahwa laporan keuangan sesuai dengan standar akuntansi dan peraturan perpajakan yang berlaku.
8. Perencanaan Keuangan yang Lebih Baik:Â
Mendukung perencanaan keuangan jangka panjang dan jangka pendek dengan menyediakan informasi proyeksi dan analisis keuangan.
9. Integrasi Proses Bisnis:Â
Berintegrasi dengan sistem lain dalam organisasi, seperti manajemen rantai pasokan atau sumber daya manusia, untuk meningkatkan keterkaitan dan efisiensi keseluruhan.
10. Peningkatan Keamanan Data:
Menyediakan langkah-langkah keamanan untuk melindungi data keuangan dari akses yang tidak sah atau potensi risiko keamanan.