Istilah "sugar rush " atau kondisi peningkatan energi/mood yang muncul tiba-tiba akibat konsumsi pangan dinilai tidak terbukti secara ilmiah tetapi diasosiasikan sebagai bentuk peningkatan kelelahan dan ketidakwaspadaan  atau "sugar crash". Konsumsi gula berlebih akan membuat letih dan tidak fokus.
Dari pedoman pengetahuan ini diharapkan para orang tua lebih bijak dalam memberikan makanan dan minuman kepada buah hatinya dengan terlebih dahulu memeriksa dan menghitung kandungan gula yang terdapat di produk makanan dan minuman kemasan tersebut. Bila orang tua mengetahui ada 10 gram gula pada sereal, biskuit atau minuman kemasan, jus kemasan, maka hal itu setara dengan 2 sendok teh gula dan jumlah ini akan bertambah bila dikonsumsi lebih dari satu kali saji. Memberi sosialisasi dan pengawasan makanan kemasan serta minuman kemasan yang dijual bebas di kantin sekolah untuk lebih memperhatikan kadar gula dalam makanan dan minuman kemasan yang dijual dan menghimbau agar pemilik kantin sekolah lebih bijak dalam memilih produk yang dijual di kantin sekolah sosialisasi juga perlu bagi para pedagang kaki lima yang berjualan di area sekitar sekolah.
Dan untuk pemerintah, diharapkan ke depannya perlu lebih mengkaji ulang batas maksimum kandungan gula dalam produk makanan dan minuman kemasan  terutama yang pasar  konsumennya pasti anak-anak. Lebih menggalakkan untuk memproduksi makanan dan minuman rendah gula namun tetap enak untuk dikonsumsi dan aman. Pengadaan sosialisasi kepada para produsen makanan dan minuman untuk tidak hanya memproduksi produk makanan dan minuman yang punya nilai jual dan keuntungan saja, tetapi juga mulai memikirkan keamanan dan kesehatan konsumennya. Sehingga ke depannya diharapkan bisa mengurangi bertambahnya laju penderita diabetes anak-anak. Mari bijak konsumsi gula!.
Sumber :
- https://yankes.kemkes.go.id/view_artikel/2612/diabetes-melitus-pada-anak
- https://www.alomedika.com/konsumsi-gula-dengan-gangguan-perilaku-anak#:~:text=Berikut%20rekomendasi%20asupan%20gula%20harian,maksimal%2022%2D23%20gram%20gula
- https://www.detik.com/jogja/kuliner/d-7335959/apa-perbedaan-less-sugar-low-sugar-dan-zero-sugar-ini-penjelasannya
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H