Mohon tunggu...
Rachel Cediya Mardianto
Rachel Cediya Mardianto Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - pelajar

hii, nama aku rachel Cediya Mardianto .hobi ku adalah mendengarkan musik dan membaca novel

Selanjutnya

Tutup

Book

Marveluna

18 Januari 2024   18:00 Diperbarui: 18 Januari 2024   19:27 1595
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Beda dengan kembarannya yang hampir bahkan sering bergonta ganti pacar. Marvel dan Marvin adalah kembar identik yang mungkin bagi beberapa orang yang baru pertama kali melihat mereka, tentu akan bingung untuk membedakannya. Bagi orang orang yang tidak dekat dengan mereka akan mengira bahwa mereka ikut kembar yang akur. Tapi mereka tidak seakur itu dikarenakan masalah keluarga mereka yang hanya diketahui oleh beberapa teman temannya. Masalah keluarga yang mereka alami dikarenakan oleh ayah mereka sendiri. Yang salah mendidik anak anaknya, baginya itu adalah yang terbaik tetapi justru membuat anak kembarnya ini yang seharusnya dekat bagaikan saudara. Malah saling menjauh satu dengan yang lain. 

Cita cita kembar ini justru pupis karena paksaan dari sang ayah. Akan kah mereka bisa untuk memcapai impian mereka? Marvel dan Marvin duduk di kelas 12 dimana mereka bentar lagi akan lulus dan melanjutkan perjalanan mereka untuk mencapai cita cita mereka. Tapi tidak dengan Marvel, cita citanya adalah menjadi seorang pilot. Tetapi cita cita musnah karena paksaan dari sang ayah yang mengharuskannya untuk melanjutkan pelerjaan ayahnya, bekerja di perusahaan. 

Berbeda dengan Marvin yang dibebaskan oleh sang ayah. Dikarenakan pilih kasih inj menjauhkan kedua kembar ini dengan adanya rasa iri. Jika ia mrmbantah sang ayah akan memukulinya dengan sangat kejam. Disaat Marvel sedang hancur tentu teman temannya yang menjadi obatnya yaitu sebuah grup bernama “ diamond gang “ salah satu teman terdekatnyabernama Canva yang mengidap penyakit gagal ginjal. Mereka saling menguatkan bagaikan sahabat dan bisa dibilang sudah seperti keluarga sendiri. 

Terkadang seorang teman bisa menyalurkan semua kesedihan kita. Walaupun hanya bertemu dan bercerita, sangat berpengaruh untuk menopang masalah masalah kita. Bahkan sahabat kita sendiri bisa lebih mengetahui diri kita ini dibandingkan keluarga sendiri. Disaat hidup Marvel yang sedang kacau kacaunya muncul seorang perempuan bernama Luna. Tetapi kisah hubungan mereka tidak berjalan semudah itu dikarenakan oleh ayahnya Marvel dan ayahnya Luna itu saingan. Sebagai seorang anak mau tidak mau kita harus menurut, apalagi mempunya seorang ayah yang suka main tangan dan kekerasan menggunakan alat. Tidak jauh dengan ayah Marvel, ayah Luna pun sama selalu main tangan terhadap anaknya. 

Untuk melindungi perempuan dari pukulan sang ayahnya sendiri, Marvel mau tidak mau harus mengalah agar kekasihnya tidak terluka. Untuk seseorang yang masi di tahap remaja, tentu sangat berat. Sudah kehilangan seorang ibu, sabahat teerdekatnya yang juga meninggalannya akibat penyakit gagal jantung, dan masalah masalah lain yang dihadapi Marvel. Tentu sangat berat baginya, dia terkadang merah kepada Tuhan apa yang telah ia perbuat sampai harus merasakan hidup yang sangat jahat kepada dirinya. 

Walaulun kehidupannya terpenuhi dan tidak pernah kekurangan, tetapi Marvel tidak pernah merasakan kehangatan keluarga. Marvel sempat merasa stress dikarenakan ia sudah banyak sekali kehilangan orang orang tersayangnya. Kehilangan seorang sahabat yang selalu berada disisi kita saat kita mengalami kesusahan. 

Tetapi sahabat ini lergi meninggkan dirinya sendiri di dunja yang kejam ini, bahkan teman teman yang lain tidak tau jika Canva ini sakit. Sedekat dan sesayang itu satu dengan yang lain, walau terlihat dingin dan tidak peduli pada saat itulah Mavel menjatuhkan air matanya setelah kepergian sang ibunda. Perjuangan Mavel untuk menguatkan dan membangkitkan dirinya. Akhirnya Marvel bisa bangkit kembali, mendapat berbagai dukungan oleh teman temannya yang lain, kekasihnya dan juga kembarannya. Marvel mengejar cita citanya menjadi seorang pilot. Memegang janjinya kepada sang sahabat untuk bisa menjadi seorang pilot, pesan terakhir dari sabahat terbaiknya Canva.

Seberjalannya waktu kini Marvel sudah menjadi seorang pilot yang hebat dan juga ditemani kekasihnya yang menjadi seorang pramugari. Kehidupannya sekarang menjadi jauh lebih baik. Dan sang ayah meminta maaf kepadanya anak anaknya atas segala yang ia perbuat lalu menghembuskan nafas terakhirnya. Hidul itu terkadang sangat menyakitkan, justru dengan tantangan yang kita hadapi kita akan menjadi semakin kuat. Berjuanglah untuk cita citamu, impian mu. Jangan karena keinginan orang tua kita tinggalkan cita cita kita. Dan juga harus bersyukur untuk orang orang yang selalu membatu kita disaat kita sedang mengalami kesusahan, seorang sahabat yang rela melakukan apapun agar temannha hisa bahagia. Karena kebahagiaan akan datang kepada kita dimasa depan. Kelebihan dari buku ini adalah alur dan penulisan yang mudah untuk dipahami. Jalan cerita yang tidaknya mrnceritakan tentang cinta biasa. 

Melainkan perjuangan seorang pelajar untuk menggapai cita citanya yang dilarang oleh sang ayah. Mengajari kita untuk selalu bersyukur akan pertemanan dan orang yang disayangi. Banyak edukasi yang bisa kita ambil dari kisah novel ini. Kekurangan dari novel ini bagi saya dari cover novelnya. Kurang memuaskan, covernya seperti novel novel yang membosankan dan kurang menarik untuk dibaca. Penulisan yang terkadang masi banyak kesalahan mengetik. Selain dari itu semua dari buku ini sangat bagus. Dari alur cerita yang mengajarkan kita banyak hal tentang kehidupan. Dimana seseorang yang mempunyai uang belum tentu mendapatkan kebahagian. Juga orang yang membutuhkan uang belum tentu mendapatkan kehangatan dari orang tuanya  

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun