Mohon tunggu...
rachel amelina
rachel amelina Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa Ilmu Hubungan Internasional UPN "veteran" Yogyakarta

International Relations Student

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Agenda Indonesia melalui Diplomasi Ekonomi di Forum G20

3 Desember 2023   16:01 Diperbarui: 3 Desember 2023   16:05 102
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Salah satu kepentingan nasional Indonesia yang lain adalah mengimplementasikan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), terutama Tujuan 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi. secara tidak langsung melalui kepemimpinan G20, Indonesia berperan dalam pelaksanaan program PBB ini.

Pada Kepresidenan G20 tahun 2022, Indonesia memanfaatkan momen tersebut untuk memperkuat diplomasi ekonominya, khususnya dalam hal investasi dan perdagangan internasional yang sebelumnya telah direncanakan melalui UU Cipta Kerja.

Selain itu, presidensi G20 memberikan peluang kepada Indonesia untuk memperkenalkan ketentuan-ketentuan yang terdapat dalam UU Cipta Kerja. Sebelumnya, beberapa pihak dari luar negeri menyatakan bahwa UU Cipta Kerja hanya menguntungkan ekonomi melalui investasi tanpa memperhitungkan dampak lingkungan.

Indonesia ingin menunjukkan pada dunia, melalui pertemuan tingkat tinggi G20, bahwa UU Cipta Kerja juga menempatkan prioritas pada keberlanjutan lingkungan. Oleh karena itu, Indonesia bertujuan untuk mengangkat isu-isu krisis iklim dan lingkungan selama pertemuan G20, karena hal tersebut merupakan bagian integral dari kepentingan nasional Indonesia.

Dalam presidensi G20 ini juga membuka peluang bagi Indonesia untuk dengan lebih mudah menarik investor, mempermudah peningkatan investasi di Indonesia. Ini, pada akhirnya, bertujuan untuk menciptakan lebih banyak lapangan kerja dan meningkatkan Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia. Pemerintahan Jokowi menyadari urgensi diplomasi ekonomi dan telah menetapkannya sebagai salah satu fokus utama dalam kebijakan luar negeri. Diplomasi ekonomi membantu memperkuat kepentingan ekonomi nasional Indonesia di tingkat internasional.

Dengan terpilihnya Indonesia sebagai ketua G20 pada tahun 2022 telah membantu Indonesia sendiri untuk pulih dari Pandemi yang sempat melanda dunia. Dengan beberapa manfaat yang telah di capai Indonesia melalui Diplomasi Ekonomi telah membuktikan kalau Indonesia mampu membawa dunia Kembali pulih dari keterpurukan dan menunjukan eksistensi Indonesia ke seluruh dunia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun