Mohon tunggu...
Rachel Qurrotu Aini A.
Rachel Qurrotu Aini A. Mohon Tunggu... Mahasiswa - Rachel Qurrotu 'Aini Alexandria 23107030053

meongg

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Julukan 'Kota Bunga' untuk Malang, Apakah Masih Relevan Sampai Sekarang?

17 Juni 2024   22:36 Diperbarui: 17 Juni 2024   23:00 899
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Malang Flower Carnival/indiekraf.com

Dalam konteks ini, relevansi julukan "Kota Bunga" bagi Malang dapat menjadi subjektif. Bagi sebagian orang, julukan ini masih tetap relevan karena keindahan dan keberagaman bunga-bunga yang ada di Malang masih dapat ditemui. Namun, bagi yang melihat perkembangan kota dan perubahan lingkungan, julukan ini mungkin perlu diperbarui atau ditinjau ulang untuk mencerminkan kondisi saat ini.

Julukan "Kota Bunga" bagi Malang masih memiliki daya tarik dan pengaruh yang kuat. Meskipun ada perubahan kondisi dan perkembangan kota, Malang tetap memiliki keindahan alam, keberagaman budaya, dan tradisi yang berkaitan dengan bunga. Oleh karena itu, julukan ini tetap memiliki relevansi dalam menggambarkan pesona dan keunikan kota ini, meskipun mungkin perlu diperbarui sesuai dengan perubahan yang terjadi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun