Mohon tunggu...
Rachel Qurrotu Aini A.
Rachel Qurrotu Aini A. Mohon Tunggu... Mahasiswa - Rachel Qurrotu 'Aini Alexandria 23107030053

meongg

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Punya 'Vibes' Serupa, Ternyata Malang dan Bandung Arsiteknya Sama!

13 Juni 2024   22:38 Diperbarui: 13 Juni 2024   23:22 796
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jl. Asia Afrika Bandung/www.bandungyuk.com
Jl. Asia Afrika Bandung/www.bandungyuk.com

Selain beberapa hal di ata, ada beberapa aspek utama yang membuat vibes Malang dan Bandung terasa mirip:

1. Iklim Sejuk: Kedua kota ini berada di dataran tinggi yang memberikan iklim sejuk dan nyaman. Ini menjadi daya tarik utama bagi wisatawan yang ingin menghindari panasnya iklim tropis Indonesia.

2. Ruang Terbuka Hijau: Bandung dan Malang sama-sama memiliki banyak taman dan ruang hijau. Konsep perencanaan kota yang diterapkan oleh Karsten menekankan pentingnya area terbuka yang hijau untuk menciptakan lingkungan yang sehat dan nyaman.

3. Tata Kota yang Tertata: Kedua kota ini memiliki tata ruang yang teratur dengan jalan-jalan yang lebar dan area permukiman yang dirancang dengan baik. Hal ini membuat kedua kota ini nyaman untuk berjalan kaki dan bersepeda.

4. Warisan Arsitektur Kolonial: Banyak bangunan bersejarah di Malang dan Bandung yang menampilkan arsitektur kolonial Belanda. Ini memberikan sentuhan klasik yang menambah daya tarik visual kedua kota tersebut.

5. Budaya dan Sejarah yang Kaya: Malang dan Bandung memiliki sejarah panjang yang dipengaruhi oleh kolonialisme Belanda. Banyak bangunan bersejarah dan situs budaya yang menjadi daya tarik tambahan bagi kedua kota ini.

Dengan menggali lebih dalam tentang sejarah dan warisan Thomas Karsten, kita dapat lebih menghargai dan memahami peran pentingnya dalam membentuk tata ruang kota yang kita nikmati saat ini. Kita dapat melihat bagaimana sebuah visi arsitektur dapat menciptakan keindahan dan keharmonisan dalam kota-kota di Indonesia. Kemiripan vibes dan tata ruang kota antara Malang dan Bandung bukanlah sebuah kebetulan semata. Peran Thomas Karsten sebagai arsitek dan urban planner yang terlibat dalam perencanaan kedua kota ini memiliki dampak besar dalam menciptakan suasana yang mirip. Prinsip-prinsip perencanaan yang mengedepankan keseimbangan antara alam dan pembangunan, serta perhatian terhadap ruang hijau dan tata kota yang teratur, menjadikan kedua kota ini memiliki daya tarik yang hampir serupa.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun