Mohon tunggu...
Rachel Agis Suhufil Ula
Rachel Agis Suhufil Ula Mohon Tunggu... Mahasiswa - Law Student at Sayyid Ali Rahmatullah State Islamic University

Saya seorang mahasiswa semester 6 Hukum Keluarga Islam dari UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung yang memiliki kemampuan, design grafis, editing video, social media officer, marketing, camera foto & video. Saya juga menguasai software desain seperti Corel Draw dan Canva, serta tools editing video seperti Filmora, KineMater, VN, Capcut, Inshot dengan baik.Saya juga memiliki ketelitian dan tanggung jawab yang baik untuk bekerja dalam tim maupun individu di dukung dengan rasa inisiatif,kreatif dan mudah beradaptasi, menjadi keunggulan yang saya dapat kontribusikan untuk Kompasiana.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Mengenal Filosofi Tradisi Pitonan Bayi

14 Januari 2023   08:08 Diperbarui: 13 Februari 2023   14:05 1017
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

c) Setelah itu, bayi didandani dan dipakaikan pakaian baru serta topi yang sudah dihias, memiliki filosofi agar anak tersebut memiliki paras atau penampilan yang rupawan sampai dewasa nanti.

d) Kemudian bayi akan dikurung bersama ayam Jawa. Kegiatan ini memiliki filosofi agar si bayi kelak akan berjumpa jodohnya, sejauh apapun menemukannya.

"Kegiatan ini hanya sebuah tradisi yang mana sudah ada sejak zaman nenek moyang dan tradisi tersebut tidak melenceng dari ajaran Islam. Karena dalam proses tradisi tersebut tidak adanya unsur mistis dan hanya sebuah tradisi sebagai wujud rasa syukur. Jangan sampai ada yang menyalah artikan", ujar Mbah Sarijem.

Jadi tradisi tersebut merupakan bentuk irasional dari masyarakat pedesaan yang mana hal ini boleh saja dilakukan dalam konteks yang benar  dan tidak mengandung hal yang bersifat melenceng dari syariat Islam. Selain itu tradisi ini merupakan akulturasi antara tradisi dan ajaran agama Islam dimana tradisi dilakukan dengan memanjatkan doa-doa dengan harapan apa yang menjadi filosofi Tradisi tersebut menjadi nyata, Amiin.....

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun