LEZATNYA ROTI CANAI
Pertama kali mencicipi makanan yang satu ini saat berkunjung ke Kota Pontianak dan Kuala Lumpur, Malaysia. Awalnya agak aneh melihat bentuk dan cara makannya. Mungkin karena selama 23 tahun tinggal di Sulawesi Tenggara, saya belum pernah menjumpai wisata kuliner roti canai di Kota Kendari. Heheh.. *semoga sekarang sudah ada
Diperkenalkan dengan makanan khas India ini oleh tante yang mempunyai usaha dibidang masak memasak alias catering. Sebenarnya wisata kuliner roti cane ini sudah ada di beberapa daerah di Indonesia, sayangnya dikampung halaman saya sendiripun belum ada wisata kuliner seperti ini (syedihh L).
Roti cane telah diadopsi dalam masakan Melayu Sumatera, masakan Aceh, serta masakan Minangkabau, sebagai akibatnya Melayu, Aceh, dan restoran Minangkabau di Indonesia sering disajikan Roti canai dengan kari daging domba. Di negara Malaysia-pun wisata kuliner roti cane sudah menjamur hampir di semua daerah. (mungkin karena sebagian penduduk Malaysia adalah keturunan India) *kali gituu... Jadi wajar juga yaa di kampung saya tidak menjajakan kuliner roti canai, kan bukan orang melayu. (hehehe)
India sangat berpengaruh pada banyak kuliner yang ada di dunia. Salah satu kekuatannya hampir sama seperti Indonesia yaitu ada pada rempah-rempahnya. Namun, diantara banyaknya pengaruh tersebut, yang paling khas adalah pada roti canai atau roti canenya. Roti berbentuk pipih ini terdapat di berbagai negara dengan nama yang berbeda, misalnya di Indonesia, Singapura, dan Malaysia.
Di Singapura, roti ini disebut roti prata. Nama Canai diberikan oleh orang Melayu pada roti ini. Nama tersebut diambil dari Bandar Chennai yang berada di India. Keunikan selain dari rasa, bentuk, dan penamaan, juga terdapat pada proses pembuatannya. Untuk membuat bentuknya jadi pipih dan tipis, adonan roti ini diputar. Proses mematangkannya dipanggang tanpa menggunakan minyak. Lebih sehat dan gurih. Di Indonesia sendiri, penyajian roti ini tidak berbeda dengan di negara asalnya. Roti cane merupakan makanan pendamping utama saat makan kari kambing maupun kari daging lainnya.
Bagi penikmat roti cane mungkin banyak yang penasaran dengan asal muasal kuliner lezat ini. Roti berarti roti dalam bahasa Hindi, Urdu, kebanyakan bahasa lain India Utara , dan Melayu . Istilah ” canai ” berasal baik dari :
Chennai , sebuah kota di India yang lebih dikenal dengan nama Madras kolonial. Roti canai dianggap telah diperkenalkan oleh pekerja imigran dari wilayah Madras mana kombinasi serupa parotta dan dalcha – kari lentil menyertainya.
Channa, hidangan yang dibuat dengan chickpea rebus dalam saus pedas dari India Utara yang jenis roti tradisional disajikan. Namun, roti di India Utara berbeda dengan yang disajikan di Malaysia. Yang terakhir ini lebih mirip dengan India parotta Selatan, dan roti canai sering disajikan dengan dhal atau lentil kari ketimbang buncis .
Kata ‘ canai ‘ dalam bahasa Melayu berarti ‘ menggulung adonan ‘.
Roti canai melingkar dan datar. Ada dua cara untuk membuat roti canai yang baik untuk berputar sampai adonan menjadi lembaran yang sangat tipis dan kemudian dilipat menjadi bentuk melingkar atau menyebar adonan setipis mungkin sebelum dilipat. Kemudian adonan dilipat dan di panggang dengan sedikit minyak (modifikasi: bisa pakai dan tanpa minyak). Di Indonesia Roti canai sering dieja sebagai ”Roti cane”, dan biasanya disajikan dengan Kari Kambing atau kari ayam.
Hmm... begitu lezat untuk dibayangkan. Saya pun sering menjajaki kuliner roti cane jika sedang berkunjung ke negara tetangga. So, yang belum pernah mencicipi makanan unik dan lezat asal India ini, kalian tinggal mencari rumah makan melayu yang ada di Indonesia. Semoga beruntung yaa guys...
