"Yah,Astro sulit mengendalikan robot ini." ucapku disaat aku berumur 7 tahun. Aku bernama James Astro, aku sering dipanggil Astro.
 Â
 Aku mempunyai 4 teman dekat, yang bernama Sarah,Rico,Bobby,Annie. Dari semasa kecil kami sering bermain bersama hingga sekarang.
  Sekarang aku berumur 19 tahun. Aku dan teman temanku tetap dekat, tidak ada yang memutus hubungan dengan kami.Â
Â
  Kami mempunyai rencana membuat robot yang besar yang sesuai dengan keinginan kami. Kami membuat bersama-sama robot ku yang sebelumnya telah rusak oleh adikku. Kami membuat selama 80 hari untuk 5 robot.Â
   Sarah: "Akhirnya selesai juga robot kita"
  Bobby: "Ya, mari kita coba robot-robot ini
  Astro: "Baiklah."
  Pada suatu hari kami mencoba robot kami,robot kami sesuai dengan keinginan kami dan sangat nyaman. Keesokan pagi disaat aku dan teman-temanku sedang belajar disekolah, kami mendengar suara dari atas langit.
  Â
  Kami melihat keatas langit, kami melihat sebuah pesawat makhluk asing. Makhluk asing mengancam masyarakat dari pesawatnya.
  Kami akan mulai bertindak jika makhluk asing mulai menyerang kami. Sebelum dia menyerang dia memperkenalkan dirinya,namanya adalah Biceptuzod.
  Â
  Sesudah dia memperkenalkan dirinya, dia mulai menyerang kami dengan pasukannya. Kami segera memanggil robot kami dirumah kami masing-masing.
     Astro: "Amankan terlebih dahulu warga sipil"
     Sarah: "Baik, Astro"
     Annie: "Ya, Astro"
Â
  Setelah mengamankan warga, kami bersiap menyerang Biceptuzod. Kami melawan dengan kekuatan penuh tetapi Biceptuzod seperti tidak merasakan apa-apa.
      Â
  Lalu Biceptuzod menyerang kami, serangannya lebih besar daripada kami. Untungnya aku telah merancang robot-robot kami bisa bergabung.
     Astro: "Ayo gabungkan robot-robot kita"
     Sarah: "Baik."
     Bobby: "Ya."
     Rico: "Sip."
     Annie: "Baiklah."
 Â
  Setelah bergabung kami segera menyerang Biceptuzod. Biceptuzod mulai kewalahan saat melawan kami.
Â
      Biceptuzod: "Akhhh, bagaimana kalian bisa
                  sebegitu kuatnya?"
       Astro: "Memang kau yang lemah" ucap
              sombongnya    Â
  Dengan Biceptuzod yang sudah kelelahan kami langsung memakai jurus terkuat kami untuk mengalahkan Biceptuzod. Jika Biceptuzod telah dikalahkan, kami akan menghancurkan pesawatnya.
  Ternyata jurus terkuat kami membuat nya mati ditangan kami, sesuai rencana kami menghancurkan pesawatnya. Wilayah kami telah aman dari alien jahat.
   Â
      Astro: "Fuhhh, Biceptuzod begitu kuat
            membuatku lelah mengatasinya"
      Sarah: "Iya, aku bersyukur dia bisa kita
             kalahkan."
      Bobby: "Biceptuzod kuat? Cih, terlalu lemah
      Annie: "Syukur sudah tidak ada Biceptuzod."
      Rico: "Biceptuzod, lawan yang mudah."
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H