Dari 7 judul di atas, contoh pada butir 4, 5, dan 7 adalah cara penulisan yang netral. Mengapa disebut demikian? Â Karena ketiganya tidak menggunaka keempat judul itu, cara penulisan yang benar terdapat pada butir 6, Upacara HUT ke-75 RI yang Unik dan Stelmasa.Â
Mengapa judul pada butir 1,2, dan 3 Â salah atau keliru? Karena tertulis demikian: ..... HUT RI ke-75;. Yang ke-75 adalah hari ulang tahun, bukan Republik Indonesia. Â Selalu di sini letak kekeliruan itu. Â Silakan simak tulisan-tulisan yng ada di baliho-baliho yang yang banyak terpampang untuk memeriahkan kemerdekaan kita.
Jadi, untuk menulis dirgahayu [menurut Kamus Besar Bahaasa Indonesia (KBBI) dirgahayu yang berarti berumur panjang atau panjang umur bagi  negara/instansi/lembaga/organisasi adalah adverbia) bagi negara kita, kita harus menulis demikian, "Dirgahayu ke 75 Republiki Indonesia". atau "Dirgahayu ke- ....  dan diikuti nama instansi/lembaga/organisasi.Â
Kiranya tidak akan ada lagi penulisan yang keliru untuk mengucapkan selamat HUT atau dirgahayu bagi negara kita, instansi atau lembaga/organisasi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H