Mohon tunggu...
R ANGGOROWIJAYANTO
R ANGGOROWIJAYANTO Mohon Tunggu... Guru - Guru Tetap Yayasan di SMP Santo Borromeus Purbalingga

Saya adalah seorang Guru Swasta yang menyukai dunia tulis menulis dan tertarik dengan dunia pendidikan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pelatihan Jurnalistik di SMP Santo Borromeus Purbalingga

12 Desember 2024   12:25 Diperbarui: 12 Desember 2024   12:25 113
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Upaya meningkatkan kemampuan berliterasi terus digalakkan di lingkungan SMP Santo Borromeus Purbalingga. Selain pada jadwal rutin pagi hari sebelum proses pembelajaran dimulai juga dengan membuka ekstrakurikuler jurnalistik di sore hari.

Dalam kesempatan jeda akhir semester setelah kegiatan ASAS Semester 1 tahun pelajaran 2024/2025, seluruhi siswa diajak untuk mengikuti pelatihan jurnalistik. Pada Kamis, 12 Desember 2024, sebanyak 138 siswa belajar teori dan praktik jurnalistik di aula sekolah. Seluruh siswa diperkenalkan dengan seluk beluk tentang kerja jurnalistik yang dibawakan secara asyik oleh praktisi jurnalistik Drs.Prasetiyo, M.I.Kom.

5 W dan 1H menjadi teori dasar yang harus dikuasai oleh para siswa dalam pelatihan jurnalistik. Siswa benar-benar mempraktekkan lewat karya jurnalistik sederhana. Pemberian judul yang menarik dan gaya kalimat yang sederhana juga menjadi hal yang menarik bagi siswa SMP Santo Borromeus dalam pelatihan jurnalistik kali ini.

Piramida terbalik yang menjadi kerangka dalam menulis juga dipraktekkan langsung oleh para siswa dibawah arahan Bp.Prasetiyo. Teknik menulis features, artikel, opini, wawancara serta penggunaan teknologi AI juga menjadi materi yang diajarkan daam penulisan jurnalistik.

Dalam melakukan praktek jurnalistik siswa diajak untuk melakukan pelatihan secara mandiri maupun berkelompok. Siswa diajak untuk menulis apa yang menjadi ide dalam pikirannya tanpa takut untuk dituangkan dalam tulisan. Menulis ibarat berdialog dengan bahasa tulisan merupakan hal yang ditekankan dalam pelatihan kali ini. Dengan harapan siswa akan memiliki kemampuan menulis yang baik seperti harapan Bp.Yulius Sunarsanto, S.Si Kepala Sekolah SMP Santo Borromeus.

' Kami berharap para sisiwa memiliki kemampuan menulis dan literasi yang baik, sehingga berani untuk menuangkannya dalam bentuk tulisan maupun karangan ' , kata pak Yulius. Kepala Sekolah berjanji akan membukukan setiap karya jurnalistik siswa dalam sebuah buku yang dicetak sebagai dokumen karya jurnalistik siswa-siswi SMP Santo Borromeus.

Dalam pelatihan kali ini semua karya jurnalistik diunggah disemua platform media sosial milik sekolah. Diawali dengan beberapa ediiting kemudian diunggah diakun masing-masing siswa dan kemudian ditag pada akun sekolah. Harapannya agar siswa tertarik untuk mulai menulis dan berani mengunggah hasil karya jurnalistiknya.

Siswa memanfaatkan Gadget untuk membuat karya jurnalistik ( Sumber : Dok.Pribadi)
Siswa memanfaatkan Gadget untuk membuat karya jurnalistik ( Sumber : Dok.Pribadi)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun