Jika Kita perhatikan lagi poin diatas sudah tidak berlaku di pemasaran offline nya. Mengapa ? norma dan tata cara pemasaran untuk mendapatkan siswa sudah tidak sepatutnya dilakukan. Ini masih terjadi dengan kursusan HEC 2. Bagaimana dengan kursusan bahasa Inggris pare yang lain?
Dari fihak HEC 2 pun sudah mengklarifikasi akan kejadian ini. HEC 2 tidak ingin membalas perbuatan yang telah dilakukan selama ini (menjatuhkan nama baik untuk memperoleh siswa). HEC 2 terus memberikan edukasi kepada setiap orang yang datang untuk mengunjungi dan ingin mengetahui fakta yang sebenarnya terjadi dengan kualitas yang bagus dan dipercaya selama ini.
Tidak hanya itu, HEC 2 juga memperoleh sertifikat penghargaan Living Values UNESCO karena telah menerapkan pembelajaran bahasa Inggris yang sudah diterapkan di mancanegara menurut standard penilaiannya.
Ini yang menjadikan bukti bahwa nama HEC 2 tidak hanya dipandang sebelah mata oleh kursusan yang menjatuhkannya. Banyak hal yang juga membuat HEC 2 maupun kursus bahasa Inggris lain mengalami perlakuan tidak menyenangkan. Akan tetapi, melalui tulisan ini akan memperjelas kepada masyarakat yang belum begitu mengerti dengan kondisi Kampung Inggris Pare Tahun 2020 saat ini.
 Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H