Mohon tunggu...
Qurrotul Ayun
Qurrotul Ayun Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswi

Where there is a will there is a way

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Pentingnya Menjaga Omongan Kita terhadap Orang Lain

20 Juni 2022   20:07 Diperbarui: 20 Juni 2022   20:17 733
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lyfe. Sumber ilustrasi: FREEPIK/8photo

 suatu saat nanti dan ini sering terjadi sehingga di kemudian hari kita yang justru sangat memerlukan pertolongannya, hidup di dunia ini hanya sementara kita tidak pantas untuk merasa sombong, merasa lebih tinggi dari orang lain, merasa paling hebat diantara orang-orang sekitar kita, 

hingga mungkin merasa paling berharta diantara orang-orang di sekitar kita kemudian merasa pantas untuk berkata se enaknya terhadap orang lain dan merasa selalu pantas menginjak-injak orang lain di sekitar kita Nu'udzubillah. 

Apalah daya semua di mata Allah adalah sama dan hanya Allah lah sang pemilik dari segala sifat dan sudah sepantasnya jika terdapat orang-orang demikian maka Allah akan membalikkan keadaan mereka, Allah akan mencabut segala nikmat yang telah diberikan selama ini sedangkan mereka tidak ada rasa syukur sedikitput kepada Allah sebelumnya, 

Allah bisa saja menjadikan kita kaya raya hari ini tapi besok akan menjadikan miskin se miskin miskinnya, Allah bisa saja menjadikan kita orang yang paling sukses di muka bumi ini tapi besok Allah juga bisa menjadikan kita orang yang paling bodoh di dunia ini, 

dan Allah juga bisa mencabut nikmat sehat kita detik ini hingga mati pun kita tidak ada yang tau kapan dan dengan kondisi seperti apa semua rahasia Allah, hanya Allah yang Maha Mengetahui segala sesuatu dan sesungguhnya setiap yang bernyawa akan dipanggil kembali kepadanya. 

Sudahkah kita intropeksi diri sendiri, ataukan kita termasuk orang yang sibuk mengurus urusan orang lain hingga timbul sifat iri dan dengki terhadap orang tersebut yang akhirnya akan menjadikan penyakit hati bagi kita,

 sebenarnya hidup ini mudah yang bikin sulit hanya dari diri kita sendiri terutama penyakit hati yang di mulai dari pandangan lalu ke hati hingga mungkin akan menjadi suatu ucapan yang kurang mengenakkan tentang orang tersebut, 

justru kita harus lebih mengoreksi diri dan selalu berfikir dan bertindak untuk melakukan hal-hal positif dan bermanfaat bagi orang lain yang akan menjadikan hidup kita bermanfaat bagi orang lain dan menjadikan dampak positif yang patut dicontoh oleh orang lain. 

Jauhkanlah pikiran kita dari pikiran negatif yang akan menimbulkan komentar negatif terhadap orang lain yang justru sebenarnya kita tidak mengetahui dengan betul hidup orang tersebut, dan yang ada dan kebanyakan terjadi hanyalah membuat-buat omongan yang seharusnya tidak ada jadi di ada-ada in.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun