Mohon tunggu...
Qurrota AyuninSalsabila
Qurrota AyuninSalsabila Mohon Tunggu... Mahasiswa - PERJUANGAN CITA - CITA BELUM SELESAI

USAHA TIDAK AKAN MENGKHIANATI HASIL

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Kerjasama Undip dan Exovillage dalam Pengembangan Potensi Desa

19 Desember 2021   12:17 Diperbarui: 19 Desember 2021   12:21 132
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kerjasama Undip dan Exovillage dalam Pengembangan Potensi Desa

Desa merupakan daerah administratif otonom, sehingga mempunyai keleluasaan untuk melakukan upaya pemulihan secara mandiri. Jumlah desa sangat besar, di Indonesia mencapai (74.957 Desa) Kerekatan sosio-kultural yang tinggi sebagai bagian dari potensi yang harus dipertimbangkan. Ada beragam sektor usaha di desa yang saling terkait. Banyak diantaranya berkaitan dengan sektor pariwisata,
UMKM, produk olahan, kerajinan, event (kelahiran, pernikahan, bersih desa, event budaya lainnya). Desa masih belum mempunyai literasi digital yang memadai ( pemetaan sumberdaya, konten, branding dsb). Desa membutuhkan tools khusus untuk memasarkan,
mempertemukan dengan konsumen.

Kerjasama Undip dan Exovillage dalam Pengembangan Potensi Desa
Kerjasama Undip dan Exovillage dalam Pengembangan Potensi Desa

Recovery Strategy for Desa


1. Why focus on tangible & Intangible Assets

a. Multiplier effect besar, semua sektor usaha desa bisa ikut merasakan dampak pemulihan ekonomi.
b. Kemajuan teknologi informasi, tidak mengikis kearifan lokal masyarakat.


2. Why incorporate 4.0 Tech ?

a. Mempermudah proses transaksi, memotong rantai distribusi, memperluas jangkauan pasar dan mengurangi kemungkinan kontaminan dari kontak dengan uang kertas atau logam.


b. Ekonomi Inklusif : Pendekatan Ekonomi yang menciptakan akses dan kesempatan yang luas bagi seluruh lapisan masyarakat secara berkeadilan.


3. Why Sustainable Development ?

Menjaga peningkatan kesejahteraan ekonomi, keberlanjutan kehidupan sosial masyarakat, lingkungan hidup dan terlaksananya tata kelola yang mampu menjagapeningkatan kualitas kehidupan dari satu generasi.

Pengembangan dan pemanfaatan teknologi 4.0 sangat relevan bagi pemberdayaan kawasan perdesaan karena jumlah pengguna internet di Indonesia yang sangat besar, mencapai 123 juta pengguna.

Platform yang menodorong transformasi digital Pedesaan melalui digitalisasi potensi UMKM, BUDAYA, PARIWISATA, DAN EKONOMI KREATIF PEDESAAN.

Menyediakan Aplikasi untuk memudahkan desa dalam memperkenalkan potensi - potensi mereka kepada audiens global dengan lebih efektif dan efisien.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun