Mohon tunggu...
Quipper Indonesia
Quipper Indonesia Mohon Tunggu... -

Distributors of wisdom | Membawa pendidikan terbaik ke seluruh penjuru Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Lebih dari 23.000 Siswa Ikuti Try Out Daring UNBK dan SBMPTN yang Diselenggarakan Quipper

4 Mei 2018   14:29 Diperbarui: 4 Mei 2018   15:07 575
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jakarta, 2 Mei 2018 -- Sejak tahun 2015, Paper Based Test (PBT) mulai digantikan dengan Computer Based Test (CBT) sebagai media Ujian Nasional (UN) yang diterapkan di 556 sekolah. 

Dua tahun setelahnya, jumlah sekolah yang mengikuti Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) melonjak tajam hingga 30.577 sekolah. 

Hal inilah yang mendorong Quipper untuk mengadakan Tryout berbasis media online sehingga siswa terbantu untuk beradaptasi dengan kondisi UNBK yang sebenarnya nanti.

Sebanyak 337 SMA dan 863 SMP mengikuti tryout online  Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) pada 5-15 Maret lalu yang diselenggarakan oleh Quipper. 

Dari kedua jenjang pendidikan yang terjaring oleh program tryout ini, sekitar 20.185 peserta di seluruh daerah di Indonesia mengikuti program ini. 

Layanan tryout online yang berlangsung selama lima hari ini bertujuan untuk memberikan pengalaman sekaligus melatih siswa dalam menghadapi situasi ujian secara online yang akan dihadapi sekitar satu bulan ke depan.

Tidak hanya mempersiapkan siswa untuk lebih terbiasa mengerjakan soal-soal UNBK, program tryout online yang diselenggarakan oleh berbagai perusahaan teknologi edukasi ini menjadi penting sebagai wadah bagi siswa untuk menguji kemampuannya dalam menghadapi Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) pada 8 Mei mendatang. Hingga siaran pers ini diterbitkan lebih dari 3.000 siswa telah terdaftar program tryout online ini. Dengan komposisi 63 persen dari kelompok sains dan teknologi (Saintek), 34 persen dari kelompok sosial humaniora (Soshum), dan 3 persen sisanya untuk kelompok campuran.

Menurut  Tri Nurani, PR & Marketing Manager Quipper Indonesia, program ini diharapkan dapat menjadi media penunjang sekaligus membantu siswa diseluruh Indonesia agar dapat dengan mudah berlatih dan mearsakan sensasi unjian berbasis online. Sehingga  dapat memberikan kemudahan dan membantu siswa untuk mendapatkan nilai yang diharapkan.

"Dengan adanya program Try Out UN dan SBMPTN yang dilakukan secara online, kami berharap semakin banyak pelajar di Indonesia yang terbantu dalam persiapan ujian ini dengan lebih baik.

Tahun ini UN yang berbasis komputer sudah hampir 100 persen dilaksanakan, tidak menutup kemungkinan kedepannya SBMPTN juga akan segera menyusul. Diharapkan dengan tryout yang berbasis online, para pelajar juga semakin terbiasa menggunakan perangkat komputer untuk semakin mematangkan persiapan ujian mereka.", ujar Tri Nurani.

Untuk mengikuti Quipper Online Tryout, siswa dapat dengan mudah mengaksesnya secara gratis pada laman video.quipper.com, siswa hanya perlu memiliki akun Quipper yang bisa didaftarkan terelebih dahulu sebelum masuk ke dalam halaman utama secara gratis. 

Keunggulan dari program ini adalah siswa dapat mengetahu hasil dari  tryout online ini sesaat setelah selesai mengerjakan soal-soal dan juga mendapatkan topik rekomendasi yang lengkap sebagai bahan pembahasan di setiap soalnya. Sehingga siswa dapat lebih paham mengenai topik yang belum dikuasainya.

Tri juga menambahkan soal yang tersedia di Quipper sangat beragam dan mempunyai tingkat kesulitan yang setara dengan soal ujian yang sebenarnya. Diharapakan siswa dapat benar-benar mengasah kemampuannya dengan mengikuti tes melalui basis komputer yang akan dihadapi nantinya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun