Mohon tunggu...
Queena Nadira Sam
Queena Nadira Sam Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa di Universitas Airlangga

Sebagai seorang mahasiswa yang memiliki hobi mencari informasi sesuai fakta yang ada melalui riset riset, alangkah lebih baiknya jika dilanjutkan dalam bidang penulisan hingga menghasilkan sebuah karya. Maka dari itu saya mencoba untuk menuliskan kembali apa yang telah saya temukan dengan menggunakan tambahan pengeauan pribadi. Dalam hal ini khususnya di bidang kesehatan dan pengetahuan umum lainya.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Teknologi dalam Kedokteran

22 Agustus 2023   19:45 Diperbarui: 22 Agustus 2023   19:52 74
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Teknologi sekarang menjadi momok yang tidak dapat disangkal pentingnya dalam semua bidang kehidupan, termasuk kesehatan, terutama di era modern di mana kemajuan dan inovasi digital terus terjadi. Dalam konteks pembangunan yang berkelanjutan ini, perkembangan teknologi kesehatan telah membawa lebih dari sekedar perubahan signifikan pada aspek pelayanan kesehatan yang diberikan. Salah satu pendorong utama pengembangan teknologi kesehatan adalah tercapainya Tujuan Pembangunan Berkelanjutan yaitu, "Menjamin kesehatan dan kesejahteraan di segala usia". Dari sudut pandang netral, penting untuk mempertimbangkan bagaimana perkembangan teknologi medis berkontribusi terhadap transformasi teknologi medis yang berfokus pada penyedia layanan kesehatan presisi.  

Transformasi teknologi layanan kesehatan khusus penyedia mengacu pada pengembangan teknologi yang memungkinkan pengiriman layanan kesehatan yang lebih personal, terarah, dan efektif berdasarkan karakteristik unik dari setiap individu pasien. Teknologi ini bertujuan untuk mengintegrasikan informasi medis lanjutan, genomik, data pasien, dan analitik data untuk menyediakan metode diagnosis penyakit, prediksi risiko kesehatan, dan desain rencana perawatan khusus yang lebih akurat.

Contoh transformasi teknologi kesehatan yang mendukung penyedia layanan kesehatan presisi meliputi:

*Genomik dan terapi berbasis gen

Dengan pemahaman yang lebih baik tentang genom individu, penyedia layanan kesehatan dapat merancang terapi yang cocok dengan profil genetik pasien. Ini memungkinkan perawatan yang lebih efektif dan mengurangi risiko efek samping.

*Kecerdasan buatan (AI) dalam diagnostik

Teknologi AI digunakan untuk menganalisis data medis dan citra medis secara lebih akurat dan lebih cepat daripada manusia. Ini membantu mendiagnosis penyakit dengan lebih akurat dan memberikan pengobatan yang tepat.

*Akurasi obat

Konsep ini melibatkan penerapan data dari berbagai sumber, termasuk data genetik, lingkungan, dan gaya hidup, untuk memprediksi risiko kesehatan individu dan merancang program pencegahan khusus.

*Pemantauan kesehatan berbasis sensor

Teknologi sensor yang dapat dipakai dan ditanamkan memungkinkan pemantauan berkelanjutan terhadap status kesehatan pasien. Data yang dikumpulkan dapat digunakan untuk mengidentifikasi perubahan kecil dalam kesehatan dan mengintervensi sejak dini.

*Telemedicine dan telehealth

Teknologi telemedicine memungkinkan pasien untuk berkonsultasi dengan penyedia layanan kesehatan melalui platform digital. Ini sangat berguna untuk memberikan perawatan kepada orang-orang yang kesulitan mengakses fasilitas medis.

*Pembelajaran mesin untuk terapi yang dipersonalisasi

Teknologi pembelajaran mesin digunakan untuk menganalisis data pasien dan membuat rekomendasi perawatan yang dipersonalisasi berdasarkan riwayat medis dan respons terhadap perawatan sebelumnya.

*Menggunakan data besar dalam penelitian kesehatan

Data besar dari berbagai sumber, termasuk rekam medis elektronik dan data genomik, digunakan untuk mengidentifikasi tren kesehatan, pola penyakit, dan respons potensial terhadap terapi tertentu.

*Terapi gen dan sel berbasis presisi

Teknologi ini melibatkan manipulasi genetik atau modifikasi sel untuk mengobati penyakit tertentu. Misalnya, terapi CAR-T digunakan dalam pengobatan kanker darah. 

*Pengembangan obat khusus

Melalui pemahaman profil genetik seseorang, obat dapat dirancang untuk secara khusus mengatasi karakteristik pasien tertentu.

*Menggunakan blockchain dalam manajemen data kesehatan

Teknologi Blockchain dapat digunakan untuk mengamankan dan mengelola data kesehatan pasien dengan cara yang aman dan terdesentralisasi.

Dengan menggabungkan teknologi yang berbeda ini, tenaga kesehatan profesional dapat memberikan perawatan yang lebih tepat dan efektif yang disesuaikan dengan kebutuhan individu. Namun, perlu diingat bahwa meskipun potensinya sangat besar, ada juga tantangan etika, privasi, dan peraturan yang harus diatasi saat melakukan transisi ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun