Tidak seperti di Indonesia, pemerintah Singapura lebih menekankan pertolongan pertama bagi warganya ke klinik kesehatan yang tersebar di penjuru wilayahnya. Barulah jika penyakitnya telah parah akan diberikan rujukan di rumah sakit khusus bagi penderita wabah covid.
Di setiap klinik kesehatan yang tersebar, setidaknya memiliki satu dokter spesialis penyakit dalam yang siaga untuk menangani wabah ini.Â
Pelacakan dan pengobatan yang akurat dan efisien
Seperti yang dijelaskan sebelumnya bahwa rumah sakit bagi pasien yang terpapar covid akan dibedakan, dan pemerintah benar-benar merawat pasien hingga dinyatakan sembuh. Untuk masyarakat yang terpapar namun masih memiliki gejala ringan, disarankan untuk isolasi mandiri di rumah.
Uniknya, seluruh masyarakat di Singapura diwajibkan mengunduh aplikasi pelacak "trace together" untuk memudahkan pemerintah melacak interaksi warganya. Sehingga bagi mereka yang terpapar virus akan segera dapat terlacak dan melakukan isolasi mandiri bagi yang pernah berinteraksi dengannya.
Tak hanya itu, pemerintah tidak akan segan segan untuk memberikan sanksi berat bagi yang melanggar peraturan pemerintah. Sanksi terberatnya juga dapat ditahan hingga beberapa lama.
Memberikan pesan yang jelas
Media sosial merupakan penghubung yang efektif antara pemerintah dan masyarakat. Pemerintah menyebarkan informasi terakurat dengan penyampaian yang jelas agar mudah diserap oleh masyarakat.
Demikian strategi yang sempat diambil oleh Singapura dalam menekan covid.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H