Mohon tunggu...
Qiqi NurIndah
Qiqi NurIndah Mohon Tunggu... Freelancer - Hi!

I'm still working on My Masterpiece

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Peraturan Sekolah Teraneh di Dunia yang Bikin Geleng-Geleng Kepala

11 Juni 2021   08:53 Diperbarui: 11 Juni 2021   09:03 2024
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Baca Juga: Krisis Buku di Zaman Sekolah Kami Tahun 1990an

Siswa Dilarang Menguap Saat Belajar (London)

Berikutnya, negara lain yang juga menerapkan aturan aneh bagi siswanya yaitu di negara London. Aturan tersebut adalah melarang siswa untuk menguap ketika di kelas saat pembelajaran sedang berlangsung. 

Apabila guru melihat siswa tersebut menguap sampai tiga kali, maka guru akan mengeluarkan siswa dari kelas, serta tidak boleh lagi ikut pada mata pelajaran berikutnya, tujuannya agar proses pembelajaran berlangsung dengan baik dan bersemangat.

Hukuman Penjara Bagi Siswa Mencontek (Bangladesh)

Terakhir, Bangladesh menjadi salah satu negara di dunia yang juga memiliki peraturan sekolah teraneh. Diantaranya yaitu, melarang siswa mencontek saat sedang ujian, apabila siswa tersebut ketahuan melakukan tindakan tersebut maka sanksi yang diberikan sangatlah berat dan telah menjurus ke ranah hukum Pemerintah, yaitu siswa akan dipenjarakan dan tidak boleh lagi mengenyam pendidikan di Sekolah. 

Baca Juga: Kegalauan Orang Tua Menghadapi Sekolah Tatap Muka

Nah, itulah tadi berbagai macam contoh peraturan sekolah teraneh di dunia. Dari sinilah dapat dilihat bersama bahwasannya setiap negara memiliki cara tersendiri dalam menciptakan generasi masa depan yang berkualitas bagi bangsa dan negaranya. 

Walaupun peraturan tersebut terdengar tidak masuk akal, namun kenyataannya banyak siswa yang berhasil meraih cita-cita dan kesuksesan. Lalu, bagaimana dengan peraturan sekolah di Indonesia?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun