Mohon tunggu...
Dian K
Dian K Mohon Tunggu... ibu rumah tangga -

mencintai dengan sederhana...

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Berbahayakah Bila Sering Mimisan?

2 Mei 2013   14:58 Diperbarui: 4 April 2017   18:28 199446
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

hidupsehat.blogspot.com

Mimisan atau istilah kedokterannya disebut Epistaksis adalahpendarahan pada selaput hidung. Dulu, saataku masih kanak-kanak, mimisan sudah menjadi langgananku.  Menurut dokter penyebabnya adalah karena perubahan suhu secara drastis. Mimisanku tergolong sangat parah, bagaimana tidak jumlah darah yang keluar dari rongga hidungku tidaklah sedikit,  gumpalan darah berwarna hitam tak henti hentinya memaksa keluar. Meskipun dokter mengatakan bahwa mimisan pada anak-anak adalah hal yang normal, tapi justru jumlah darah yang berlebih itulah yang selalu membuat ibuku terlihat cemas. Karena keseringan mimisan inilah, aku menjadi sangat mengenal apa itu mimisan, penyebab, sampai cara bagaimana mengatasinya pun aku sudah mahir memgatasinya sendiri meskipun waktu itu aku masih sangat kecil. Biasanya mimisanku ini kerap timbul pasca sakit demam atau pada saat udara terasa sangat dingin.  Dan itu berlangsung sampai aku dewasa, terakhir aku mimisan adalah tahun 1998, dimana pada waktu itu kondisiku dalam keadaan lelah ditambah lagi udara tempat aku menjalani KKN sangat dingin sekali. Apabila mimisanku datang menyerang, ibuku biasanya akan segera mengompresnya dengan air dingin pada pangkal/tulang hidung. Gunanya adalah untuk memperlambat aliran darah ke hidung, dengan posisi duduk, badan sedikit membungkuk kedepan, lalu bernafas melalui mulut. Kenapa posisinya harus duduk? agar posisi hidung lebih tinggi daripada jantung. Jangan panik, bila tiba-tiba darah keluar dari mulut. Itu disebabkan karena rongga hidung dan tenggorokan itu saling berdekatan, jadi gak usah heran bila ada darah yang masuk ke area tenggorokan dan tertelan, seolah-olah seperti muntah darah. Untuk pertolongan pertama bisa juga memakai daun sirih, pertama-tama daun sirih dicuci hingga bersih, lalu dibentuk seperti corong lalu sumbatlah hidung dengan daun sirih tersebut dengan posisi muka agak sedikit tengadah.  Biarkan beberapa saat, daun sirih membantu mempercepat pembekuan darah. Daun sirih memang dipercaya sebagai obat tradisional untuk menghentikan pendarahan, daun sirih ini berfungsi untuk menciutkan pembuluh darah. Namun bila dilihat dari sterilitasnya, daun sirih sepertinya kurang terjaga. Kalaupun bila ingin menggunakan daun sirih ini tentulah harus diperhatikan dulu kebersihannya sampai benar-benar bersih. Tapi  yang paling aman sebagai pertolongan pertama adalah menjepit hidung dengan ibu jari dan telunjuk selama 5 menit, itu jauh  lebih efektif.  Bila darah masih keluar, pencet hidungnya sekali lagi selama 10 menit, kalau masih belum berhenti juga segeralah bawa ke dokter biasanya dokter akan memberikan obat untuk menghentikan pendarahan. Apakah berbahaya bila terlalu sering mimisan? ada beberapa hal penyebab mimisan ini, bisa karena benturan, sering mengorek-ngorek hidung, membuang ingus terlalu keras sehingga semuanya itu membuat dinding hidung menjadi luka. Atau bila hidung terasa berbau lalu ada pendarahan, itu bisa dikarenakan ada benda asing masuk kedalam hidung (ini jelas butuh tindakan dari dokter ahli THT, jangan sembarangan mengorek-ngorek hidung sendiri). Atau mimisan juga bisa disebabkan karena udara panas dan kering sehingga menyebabkan selaput lendir pecah, bisa juga karena perubahan suhu. Kalau aku biasanya mimisan justru pada saat udara sangat dingin. Menurut ibuku, dokter terbaikku hehehe,  penyebab mimisanku adalah karena aku kekurangan vitamin C, sehingga kekebalan tubuhku menjadi kurang. Masuk akal juga sih, secara ketika aku masih kecil aku samasekali tidak suka sayuran dan buah-buahan. Sekarang, mimisanku berhenti dengan sendirinya seiring dengan kegemaranku mengkonsumsi buah dan sayuran. Selain itu,  mimisan bisa juga karena penyakit darah, contohnya kekurangan trombosit, kurang faktor pembekuan, leukemia, dan lain-lain.  Maka perlu diwaspadai jika mimisannya dibarengi dengan ciri-ciri wajah pucat, ataupun tanda biru-biru di kulit. Menurut para ahli, jika sampai pada usia dewasa kita masih sering mimisan, sebaiknya kita tidak menyepelekannya. Sebab pada usia dewasa, mimisan bisa menjadi sesuatu hal yang serius, atau bisa juga diakibatkan karena sebuah efek samping dari sebuah pengobatan. Jika mimisan berlanjut selama sebulan dan sekali hidung berdarah bisa sampai 10-20 menit, sebaiknya segera menghubungi dokter. Selain itu pula, apabila metode mencubit hidung tidak membuat mimisan berhenti, bisa jadi darah berasal dari tenggorokan yang artinya ada masalah di sana. Jadi jangan sepelekan kondisi yang satu ini. By.Qillasalafy2013

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun