Mohon tunggu...
Qanita Zulkarnain
Qanita Zulkarnain Mohon Tunggu... Lainnya - Magister Psikologi

Psychology Undergraduate and Psychometrics Graduate.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Artikel Utama

Sistem Saraf Sehat Tidak Membuat Kita Selalu Merasa Bahagia dan Tenang

6 April 2023   13:31 Diperbarui: 7 April 2023   10:18 338
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Photo by Tengyart on Unsplash

Sistem saraf manusia adalah salah satu sistem yang paling rumit di dalam tubuh kita. Sistem ini yang memungkinkan kita untuk bergerak, berpikir, dan merasakan. Sistem ini sangat penting untuk kelangsungan hidup kita. Sebagai seseorang yang telah merasakan manfaat dan kerugian memiliki sistem saraf yang sehat dan tidak sehat, saya tahu betapa pentingnya menjaga sistem yang kompleks ini.

Dalam psikologi, sistem saraf memainkan peran penting dalam memahami perilaku, kognisi, dan emosi manusia. Sistem ini adalah dasar dari kemampuan kita untuk memproses dan menanggapi rangsangan, baik internal maupun eksternal, dan merupakan aspek penting dari kesehatan dan kesejahteraan mental kita secara keseluruhan.

Stres, kecemasan, dan trauma; semuanya dapat merusak sistem saraf kita. Hal-hal ini membuat kita merasa terkuras dan kewalahan. Meskipun demikian, dengan melakukan beberapa perubahan sederhana pada rutinitas dan kebiasaan sehari-hari, kita dapat meningkatkan kesehatan sistem saraf kita dan merasa lebih siap untuk menghadapi naik turunnya kehidupan.

Dalam hal kesehatan mental dan well-being, kita semacam terdoktrin untuk terus merasa bahagia dan tenang. Seolah-olah hal tersebut adalah indikator mutlak bahwa sistem saraf kita baik-baik saja. Hal ini adalah kesalahpahaman yang umum.

Meskipun emosi positif merupakan sesuatu yang penting, sistem saraf yang sehat lebih dari sekadar merasa bahagia sepanjang waktu. Faktanya, sistem saraf yang sehat ditandai dengan kemampuan untuk menjadi fleksibel dan mudah beradaptasi, untuk merespons secara efektif tantangan dan perubahan yang terjadi dalam hidup kita.

Pada artikel ini, kita akan mengeksplorasi konsep sistem saraf yang sehat dan mengapa kemampuan beradaptasi dan fleksibilitas sangat penting untuk kesehatan dan kesejahteraan mental secara keseluruhan. Kita akan membahas tanda dan gejala sistem saraf yang sehat.

Di akhir artikel ini, Anda akan memiliki pemahaman yang lebih dalam tentang apa artinya memiliki sistem saraf yang sehat dan bagaimana Anda dapat memupuk fleksibilitas dan kemampuan beradaptasi yang lebih besar dalam hidup Anda sendiri.

Sistem Saraf yang Sehat

Sistem saraf adalah jaringan sel yang kompleks yang mengoordinasikan tindakan dan respons tubuh terhadap rangsangan yang berbeda. Sistem saraf yang sehat sangat penting untuk menjaga kesehatan secara keseluruhan dan fungsi tubuh yang optimal.

Namun, tujuan dari sistem saraf yang sehat bukanlah untuk mempertahankan kebahagiaan atau ketenangan yang konstan. Sebaliknya, itu adalah untuk mempromosikan fleksibilitas dan kemampuan beradaptasi.

Sistem saraf yang sehat sangat penting untuk kesehatan fisik dan mental kita, memungkinkan kita untuk merespons situasi yang berbeda secara efektif dan menjaga keseimbangan atau homeostasis.

Namun, banyak faktor yang dapat memengaruhi kesehatan sistem saraf kita, termasuk stres, trauma, penyakit, dan kebiasaan gaya hidup.

Sistem saraf yang fleksibel dan mudah beradaptasi memungkinkan kita merespons berbagai situasi dengan tepat. Misalnya, saat kita menghadapi ancaman, sistem saraf kita memicu respons lawan atau lari, meningkatkan detak jantung, laju pernapasan, dan melepaskan adrenalin untuk mempersiapkan tubuh kita beraksi.

Tanggapan ini sangat penting untuk kelangsungan hidup kita dalam situasi yang mengancam. Namun, saat ancaman hilang, sistem saraf kita seharusnya bisa kembali ke keadaan rileks.

Sebaliknya, sistem saraf yang tidak fleksibel dapat menyebabkan respons melawan atau lari yang terlalu aktif, yang menyebabkan stres dan kecemasan kronis.

Ketidakfleksibelan juga dapat menyebabkan kesulitan dalam beradaptasi dengan situasi baru, yang dapat menyebabkan perasaan kewalahan, frustrasi, dan tidak berdaya.

Ada beberapa tanda-tanda umum yang mengindikasinya sistem saraf yang sehat, di antaranya adalah:

  • Regulasi emosional yang baik: Sistem saraf yang sehat memungkinkan kita mengatur emosi kita secara efektif. Kita mampu mengenali dan mengekspresikan emosi kita dengan tepat tanpa terbebani atau terjebak dalam emosi tertentu.
  • Fleksibel: Sistem saraf yang sehat fleksibel dan mudah beradaptasi. Kami dapat beralih di antara keadaan gairah yang berbeda dan merespons dengan tepat situasi yang berbeda.
  • Resilien: Sistem saraf yang sehat memungkinkan kita untuk bangkit kembali dari kesulitan dan tantangan. Kami mampu mengatasi stres dan kemunduran tanpa kewalahan atau menyerah.
  • Kesejahteraan fisik: Sistem saraf yang sehat dikaitkan dengan kesejahteraan fisik. Kami memiliki kualitas tidur yang baik, pencernaan, fungsi kekebalan tubuh, dan kesehatan fisik secara keseluruhan.
  • Kejernihan mental: Sistem saraf yang sehat meningkatkan kejernihan dan fokus mental. Kami dapat berkonsentrasi dan berpikir jernih tanpa terganggu atau kewalahan.
  • Hubungan sosial yang positif: Sistem saraf yang sehat mendorong koneksi sosial yang positif. Kita dapat terhubung dengan orang lain, membangun hubungan yang mendukung, dan merasakan rasa memiliki.
  • Sense of purpose: Sistem saraf yang sehat dikaitkan dengan rasa tujuan dan makna dalam hidup. Kami merasa termotivasi dan terpenuhi oleh tujuan dan aspirasi kami.

Penting untuk diperhatikan bahwa tanda dan gejala ini tidak lengkap dan dapat bervariasi dari orang ke orang. Selain itu, sesekali mengalami periode stres atau emosi negatif adalah hal yang normal, dan memiliki sistem saraf yang sehat tidak berarti bebas dari semua stres atau emosi negatif.

Selalu Bahagia dan Tenang Bukanlah Orientasi Sistem Saraf yang Sehat

Tujuan dari sistem saraf yang sehat bukanlah untuk mempertahankan kebahagiaan atau ketenangan yang konstan karena hidup tidak selalu tenang dan bahagia. Kita akan terus-menerus dihadapkan pada situasi berbeda yang membutuhkan respons berbeda dari sistem saraf kita.

Misalnya, dalam situasi berbahaya, respons melawan atau lari diperlukan untuk kelangsungan hidup kita. Sebaliknya, dalam situasi damai, respons yang tenang adalah yang tepat.

Kemampuan untuk menyesuaikan diri di berbagai keadaan sangat penting untuk kesejahteraan dan kemampuan beradaptasi kita. Sistem saraf yang sehat adalah yang dapat merespons dengan tepat situasi yang berbeda, apakah itu peristiwa yang membuat stres, tugas yang menantang, atau pengalaman yang menyenangkan.

Tentu saja dalam hidup ini kita menginginkan kebahagiaan atau ketenangan, tetapi terus menerus bahagia dan tenang adalah sesuatu yang sangat tidak realistis. Hidup penuh dengan pasang surut, dan wajar untuk mengalami berbagai emosi. Menekan emosi negatif atau berjuang untuk selalu positif dapat merusak kesehatan mental kita dan dapat menyebabkan represi emosional dan kesulitan dalam beradaptasi dengan tantangan. Atau, dalam istilah populer kita mengenal "toxic positivity".

Sebaliknya, sistem saraf yang sehat adalah yang dapat mengatur emosi dan merespons dengan tepat situasi yang berbeda. Ini bukan tentang menghindari atau menekan emosi negatif, melainkan mampu mengenali dan mengelolanya secara efektif. Sistem saraf yang fleksibel dan mudah beradaptasi memungkinkan kita untuk bangkit kembali dari kesulitan, beradaptasi dengan perubahan, dan mempertahankan kesejahteraan kita dalam jangka panjang.

Oleh karena itu, mengupayakan ketenangan dapat menjadi aspek penting dalam meningkatkan sistem saraf yang sehat. Namun, penting untuk menyadari bahwa keinginan untuk hidup selalu tenang adalah sesuatu yang tidak mungkin. Ada kalanya keadaan mengharuskan kita untuk lebih aktif dan waspada demi kesejahteraan dan keselamatan kita, seperti saat kita perlu menanggapi potensi ancaman atau terlibat dalam tugas yang menantang.

Singkatnya, tujuan dari sistem saraf yang sehat bukanlah kebahagiaan atau ketenangan yang konstan, melainkan fleksibilitas dan kemampuan beradaptasi. Mampu beralih di antara keadaan gairah yang berbeda dan merespons dengan tepat situasi yang berbeda sangat penting untuk kesejahteraan dan kesuksesan kita dalam hidup. Penting untuk merangkul berbagai emosi dan mengembangkan keterampilan dan strategi koping untuk mengelolanya secara efektif.

Mengusahakan Sistem Saraf yang Sehat

Jadi, bagaimana kita bisa menjaga sistem saraf yang fleksibel dan mudah beradaptasi?

  • Tidur yang cukup: Tidur sangat penting agar sistem saraf kita berfungsi dengan baik. Tidur yang cukup membantu mengatur hormon stres, meningkatkan fungsi kognitif, dan meningkatkan kesejahteraan secara keseluruhan.
  • Latih fokus perhatian: Latihan perhatian seperti meditasi, pernapasan dalam, dan yoga dapat membantu mengatur sistem saraf dan meningkatkan ketenangan.
  • Berolahraga secara teratur: Olahraga teratur telah terbukti mengurangi stres dan kecemasan, meningkatkan suasana hati, dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.
  • Makan dengan gizi yang seimbang: Diet sehat yang kaya akan buah-buahan, sayuran, biji-bijian, dan protein sertaa makanan dengan dengan lemak baik dapat membantu mendukung sistem saraf dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.
  • Terhubung dengan orang lain: Dukungan sosial dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan rasa sejahtera. Terhubung dengan keluarga dan teman atau bergabunglah dengan kelompok dukungan untuk membangun jaringan yang mendukung.
  • Mencari bantuan profesional: Jika Anda berjuang dengan stres kronis, kecemasan, atau masalah kesehatan mental lainnya, carilah bantuan profesional. Seorang profesional kesehatan mental dapat membantu Anda mengembangkan keterampilan dan strategi koping untuk mengelola gejala Anda.

Pada akhirnya, merawat sistem saraf kita adalah bentuk self-love dan self-care. Sistem saraf yang sehat tidak tercermin dari kebahagiaan atau ketenangan yang konstan, melainkan dari fleksibilitas dan kemampuan beradaptasi kita. Dengan menjaga kesehatan fisik, emosional, dan mental kita, kita dapat mengembangkan sistem saraf yang fleksibel dan mudah beradaptasi yang memungkinkan kita merespons berbagai situasi dengan tepat. Ingatlah untuk tidur yang cukup, berlatih mindfulness, berolahraga secara teratur, makan makanan seimbang, berhubungan dengan orang lain, dan mencari bantuan profesional jika diperlukan. (oni)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun