“Your imagination is your limit” mungkin sangat cocok untuk menggambarkan A.I. Generated Image. Semenjak kehadirannya beberapa tahun belakangan ini, A.I. Generated Image sudah banyak digunakan oleh pengguna internet untuk berbagai macam hal. Sebagai pengguna, A.I. Generated Image memberikan kita kebebasan untuk menciptakan gambar apa pun, dengan gaya seni yang beragam. Kebebasan inilah yang membuat A.I. Generated Image sangat populer belakangan ini.
Namun, bagaimana cara kerja sebenarnya dari A.I. Generated Image ini sehingga mampu menghasilkan berbagai gambar yang akurat sesuai dengan permintaan kita?
Apa itu A.I Generated Image?
A.I. (Artificial Intelligence) Generated Image merupakan sebuah perangkat lunak yang dirancang untuk menciptakan sebuah gambar baru berdasarkan serangkaian perintah yang dimasukkan oleh pengguna.
Banyak orang yang menyamakan A.I. Generated Image dengan A.I. Image Sourcing Tools, padahal ketua hal ini sangat berbeda. A.I. Image Sourcing Tools mampu memberikan kita gambar sesuai permintaan kita dengan mencari dan mengunduh gambar yang sudah ada di berbagai platform. Sedangkan A.I. Generated Image sepenuhnya menciptakan gambar baru yang belum pernah ada di platform mana pun
A.I. Generated Image menggunakan algoritma Machine Learning (ML) yang mampu memproses kumpulan data gambar besar untuk menciptakan gambar baru yang memiliki kemiripan dengan data gambar tersebut.
A.I. Generated Image memberikan banyak keuntungan bagi penggunanya, salah satunya adalah mampu meningkatkan efisiensi waktu dalam membuat gambar dibandingan melakukannya secara manual dalam hitungan detik. Selain itu, tidak ada batasan dalam menciptakan gambar apa pun yang ingin kita ciptakan.
Cara Kerja A.I Generated Image
Pada dasarnya, sebuah komputer hanya mampu membaca angka, bukan gambar.Oleh karena itu komputer akan mengubah sebuah teks dan gambar menjadi sebuah susunan angka yang dirangkai sedemikian rupa.