Populasi manusia saat ini yang dikutip dari laporan  World Population Prospects 2022 yang diterbitkan Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB), jumlah penduduk dunia telah mencapai 8 miliar pada 15 November 2022. Hal ini pastinya berdampak pada berbagai aspek kehidupan. Berikut ini 5 dampak akibat populasi manusia yang mencapai 8 miliar jiwa.
1. Kebutuhan Makanan Meningkat
Semakin meningkatnya jumlah populasi manusia di bumi maka selaras dengan meningkatnya jumlah makanan yang diperlukan untuk memenuhi asupan energi semua umat manusia.
2. Kebutuhan Lahan Tempat Tinggal Meningkat
Selain makanan manusia pastinya memerlukan tempat tinggal sebagai tempat manusia tersebut beristirahat setelah bekerja, bersekolah atau berkegiatan diluar ruangan juga sebagai tempat untuk berteduh dan berlindung saat cuaca yang tidak diinginkan seperti hujan, salju, bahkan panas matahari yang terik.Â
Maka sama seperti makanan lahan yang digunakan sebagai tempat tinggal juga akan meningkat seiring dengan meningkatnya populasi manusia. Hal tersebut juga pasti memerlukan pembukaan lahan yang baru unruk memenuhi pembangunan tempat tinggal manusia.
3. Kebutuhan Air Bersih Meningkat
Air bersih dapat dikatakan sebagai kebutuhan wajib yang dimiliki semua umat manusia, air yang bersih biasanya dimanfaatkan untuk memasak, minum, mandi dan banyak hal lainnya. Â Maka dengan meningkatnya populasi manusia maka meningkat pula kebutuhan air bersih.
4. Kebutuhan Listrik Melonjak Naik
Listrik merupakan energi yang sering dipakai dalam kehidupan sehari-hari maka semakin naiknya populasi maka listrik yang dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan populasi manusia juga ikut naik.
5. Sumber Daya Alam yang Diperlukan Meningkat
Untuk memenuhi semua kebutuhan manusia yang meningkat maka sumber daya alam yang diperlukan akan meningkat pula. Dimana sumber daya alam yang dibutuhkan meningkat bukan tidak mungkin akan menimbulkan dampak-dampak buruk yang buruk akan bermunculan.
Bagaimana menarik dan informatif bukan?Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H