Di zaman sekarang pengaruh besar dari globalisasi hampir tidak bisa dihindari. Pada dasarnya globalisasi membuat lingkup dunia semakin sempit. Hal ini berarti jangkauan segala informasi sangat efisien untuk bisa diperoleh dengan mudah.Â
Globalisasi memberikan pengaruh di berbagai aspek, sebagai contoh adalah aspek ekonomi. Dengan adanya globalisasi pada proses ekonomi tentu mengalami dampak yang sangat signifikan dalam perekonomian dunia. Lalu bagaimana proses globalisasi ekonomi itu ?
Globalisasi ekonomi merupakan sebuah proses dimana ekonomi terintegrasi ke seluruh dunia. Ekonomi yang dipengaruhi oleh globalisasi mengakibatkan adanya pembauran proses ekonomi mulai dari tingkat nasional hingga internasional. Pada dasarnya globalisasi membentuk sebuah ruang yang mempermudah berbagai negara untuk saling terintegrasi.Â
Dengan adanya globalisasi pada sistem ekonomi maka aktivitas perekonomian dapat dijangkau dengan mudah dari satu negara ke negara lainnya. Globalisasi pada ekonomi membuat aktivitas perdagangan internasional semakin meningkat dan bebas. Hal ini membuat maraknya persaingan antar negara dalam aktivitas perdagangan internasional yang akan memiliki pengaruh pada laju ekonomi suatu negara.
Turut sertanya globalisasi pada proses ekonomi akan meminimalisir rintangan dan batasan yang menghambat aktivitas perekonomian. Globalisasi ekonomi memberikan warna baru bagi beberapa negara dalam menjalankan aktivitas perekonomiannya. Negara yang terindikasi mengalami globalisasi ekonomi terlihat dari beberapa kriteria. Berikut merupakan beberapa kriteria negara yang mengalami globalisasi ekonomi:
- Penggunaan teknologi sebagai alat bantu dalam menunjang aktivitas pertumbuhan ekonomi suatu negara. Dengan adanya teknologi dapat mempermudah negara dalam melakukan aktivitas perekonomiannya. Sebagai contoh yaitu penggunaan teknologi komunikasi seperti internet untuk membantu aktivitas perekonomian yang lebih efisien.
- Adanya interaksi yang cukup intens antara negara satu dengan negara lainnya. Dengan globalisasi ekonomi membuat ruang lingkup negara semakin terasa dekat. Hal ini membuat interaksi lintas negara dapat dengan mudah terjadi dan mempermudah aktivitas ekonomi.
- Adanya ketergantungan produksi pada komoditas-komoditas tertentu dari berbagai negara di dunia yang merupakan dampak dari perdagangan bebas.
- Meningkatnya persoalan global yang menyangkut aktivitas perekonomian dunia. Dengan adanya globalisasi tidak jarang dapat menimbulkan efek negatif yang ditandai dengan munculnya permasalahan ekonomi. Sebagai contoh persoalan seperti resesi, krisis, dan lain sebagainya.
Hampir seluruh masyarakat dunia mengalami globalisasi ekonomi, hal ini juga termasuk wilayah Asia Tenggara. Wilayah Asia Tenggara banyak dihuni oleh negara yang dikategorikan sebagai negara berkembang. Dengan adanya globalisasi ekonomi setiap negara di Asia Tenggara harus siap menghadapi arus globalisasi yang berdampak pada sektor ekonomi. Lalu apakah dengan adanya globalisasi ekonomi pada wilayah Asia Tenggara akan menjadi potensial atau justru tantangan ?
Dalam menghadapi arus perkembangan globalisasi yang semakin dinamis, negara-negara di Asia tenggara harus siap dengan setiap resiko yang ada. Globalisasi ekonomi bisa menjadi potensi untuk negara dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi. D
isisi lain globalisasi ekonomi juga dapat menjadi sebuah tantangan bagi negara dalam mempertahankan eksistensinya pada perekonomian karena semakin bebasnya perdagangan internasional. Pada dasarnya sikap yang diambil oleh negara lah yang menjadi penentu apakah globalisasi ekonomi dapat menjadi potensial atau justru tantangan.
Wilayah Asia Tenggara sendiri memiliki asosiasi yang menaungi persoalan geopolitik dan ekonomi yaitu ASEAN. Dalam meningkatkan kerjasama ekonomi antar wilayah Asia Tenggara ASEAN membentuk Masyarakat Ekonomi ASEAN atau MEA. Masyarakat Ekonomi ASEAN merupakan wadah bagi anggota ASEAN dalam membangun kawasan ekonomi terintegrasi.Â
Pembentukan Masyarakat Ekonomi ASEAN ini juga sebagai bentuk dari adanya pengaruh globalisasi ekonomi. Masyarakat Ekonomi ASEAN memiliki tujuan menciptakan persatuan ekonomi Asia Tenggara yang memiliki daya saing serta mempercepat laju pertumbuhan ekonomi.
Globalisasi ekonomi membentuk sebuah ruang yang mempermudah berbagai negara untuk saling terintegrasi. Dalam hal ini Masyarakat Ekonomi ASEAN memiliki misi untuk mengintegrasi ekonomi kawasan Asia Tenggara dengan kawasan global. Misi ini juga sebagai bentuk dari peningkatan peran negara-negara Asia Tenggara di dalam ekonomi global.Â
Kedua juga terdapat misi Masyarakat Ekonomi ASEAN yaitu menciptakan kawasan Asia Tenggara sebagai wilayah yang memiliki daya saing pada sektor ekonomi yang tinggi. Terakhir adalah Masyarakat Ekonomi ASEAN bertujuan menciptakan pasar tunggal di wilayah Asia Tenggara. Hal ini ditandai dengan adanya perekonomian bebas di wilayah regional seperti mudahnya arus investasi antar wilayah regional, bea masuk, pasokan tenaga kerja terdidik.
Terdapat berbagai potensi dan tantangan akibat adanya globalisasi ekonomi pada kawasan Asia Tenggara. Dalam mengatasi hal ini perlu kontribusi antara masyarakat dan pemerintah yang saling bekerjasama untuk dapat bertahan dalam arus globalisasi ekonomi. Pemerintah harus banyak melakukan pelatihan-pelatihan kepada masyarakat agar dapat bersaing di kawasan global.Â
Dengan dukungan pemerintah dan kontribusi masyarakat pada peningkatan keahlian melalui pelatihan maka sumber daya manusia kawasan Asia Tenggara dapat bersaing.
Wilayah-wilayah di kawasan Asia Tenggara diharapkan dapat melakukan peningkatan-peningkatan untuk tetap bisa bersaing di era globalisasi ekonomi. globalisasi ekonomi membuka pasar bebas yang membuat persaingan dalam ekonomi semakin beragam. Tentu setiap negara dituntut terus melakukan inovasi agar tetap dapat bertahan dan bersaing dengan negara lainnya. Tanpa disadari globalisasi ekonomi menciptakan tantangan, potensi, dan juga integrasi.
Globalisasi ekonomi bisa menjelma menjadi potensial maupun tantangan bagi sebuah negara. Oleh karena itu sebuah negara harus melakukan beberapa upaya dalam mempertahankan eksistensinya pada arus globalisasi ekonomi. Hal ini bisa diwujudkan dengan mempersiapkan sumber daya manusia yang kompetitif dalam menghadapi arus global. Selain itu negara juga perlu mendorong pengusaha-pengusaha lokal untuk terus berinovasi sehingga dapat bersaing dengan sehat di kancah global.
Sumber :
Binus.ac.id. 06 Mei 2020. Masyarakat Ekonomi Asean, Peluang atau Tantangan?. Diakses pada 21 Maret 2023, https://binus.ac.id/character-building/2020/05/masyarakat-ekonomi-asean-peluang-atau-tantangan/
Kompas.com. 26 September 2022. Globalisasi Ekonomi: Pengertian dan Ciri-Cirinya. Diakses pada 21 Maret 2023, https://www.kompas.com/skola/read/2022/09/26/153000669/globalisasi-ekonomi--pengertian-dan-ciri-cirinya
Suprijanto, A. (2011). Dampak globalisasi ekonomi terhadap perekonomian Indonesia. CIVIS: Jurnal Ilmiah Ilmu Sosial dan Pendidikan Kewarganegaraan, 1(2).
Surachman, A. (2011). Pustakawan asia tenggara menghadapi globalisasi dan pasar bebas. Esai disampaikan dalam Seleksi Utusan Indonesia untuk CONSAL Outstanding Librarian Award, 21-23. Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H