   Budaya politik yang tidak menghargai etika dan integritas, dapat memperparah kondisi tersebut.
   Dalam hal ini, diperlukan langkah-langkah yang tepat untuk mencegah terjadinya suap saat pemilu. Salah satunya adalah dengan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pemilihan umum yang berintegritas dan transparan.
Berikut ini adalah beberapa langkah pencegahan suap pada saat pemilu:
Edukasi untuk pemilih
    Pendidikan dan sosialisasi untuk pemilih sangat penting untuk mencegah suap pada saat pemilu. Pemilih harus diberikan pemahaman tentang hak pilihnya dan tahu bahwa suap pada dasarnya melanggar hukum.Â
Pendidikan untuk petugas pemilu  Â
   Petugas pemilu harus mendapatkan pelatihan yang memadai tentang tugas dan tanggung jawab mereka, termasuk pencegahan suap. Mereka harus tahu bagaimana cara menghindari dan melaporkan jika ada tindakan suap yang terjadi.  Â
Pengawasan yang ketatÂ
   Pengawasan yang ketat harus dilakukan untuk memantau kegiatan selama pemilu. Hal ini dapat dilakukan oleh pengawas pemilu, LSM, dan masyarakat umum. Jika ada tindakan suap yang terjadi, maka dapat segera dilaporkan dan ditindaklanjuti.Â
 Sanksi yang tegasÂ
   Pemerintah harus memberikan sanksi yang tegas bagi pelaku suap pada pemilu. Hal ini harus dilakukan secara adil dan transparan sehingga dapat menjadi efek jera bagi yang ingin melakukan tindakan suap.
