Mohon tunggu...
Putri Samfiatunsalsabilla
Putri Samfiatunsalsabilla Mohon Tunggu... Mahasiswa - S1

Traveling

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Teori perkembangan moral yang di kemukakan Lawrence Kohlberg

19 Januari 2025   09:10 Diperbarui: 19 Januari 2025   09:10 14
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Teori perkembangan moral menurut Lawrence Kohilberg 

Lawrence Kohlberg adalah seorang psikolog yang mengembangkan teori perkembangan moral berdasarkan penelitian yang dilakukan pada anak-anak dan orang dewasa. Teorinya berfokus pada bagaimana individu menalar dan memahami konsep moralitas dalam berbagai tahap kehidupannya. Kohlberg mengembangkan teorinya berdasarkan penelitian yang dilakukan dengan menggunakan dilema moral, seperti "Dilema Heinz," untuk menilai tingkat perkembangan moral seseorang.

Tahap perkembangan Moral 

 Kohlberg membagi perkembangan moral menjadi tiga tingkat utama, masing-masing dengan dua tahap, sehingga total ada enam tahap perkembangan moral.

 1. Tingkat Pra- Konvensional  

Pada tingkat ini, moralitas seseorang terutama didasarkan pada konsekuensi langsung dari tindakan mereka. Ini biasanya didalam oleh anak-anak, meskipun orang dewasa juga dapat menunjukkan perilaku di tingkat ini.

Tahap 1 : Orientasi Hukuman dan ketaatan

Dalam tahap ini , keputusan Moral dibuat untuk menghindari hukuman. Anak-anak mematuhi aturan hanya karena takut dihukum, tanpa mempertimbangkan niat atau moralitas tindakan tersebut.

Contoh  : seseorang anak tidak mengambil mainan temannya karena takut dihukum oleh orang tua.

Tahap 2 : Orientasi Kepentingan pribadi Moralitas pada tahap ini di pengaruhi oleh manfaat pribadi. Anak mulai menyadari bahwa tindakan tertentu dapat membawa hadiah atau keuntungan bagi mereka.

Contoh :  Seseorang anak membantu temannya depan harapan mendapatkan pujian dan imbalan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun