Bumiayu merupakan salah satu kecamatan di kabupaten Brebes, banyak orang yang menyebutnya dengan sebutan Beauty Of Java.
Bumiayu merupakan kota kecil yang menyimpan banyak kisah didalamnya, bumiayu sebagai pusat perekonomian di Brebes selatan, di daerah bumiayu banyak anak sekolah yang kerap terhambat macet di depan Mini Market (MM), atau macet ketika ada pasar wage.
Pasar wage merupakan pasar yang diadakan satu minggu sekali setiap wage saja, dimana disana dijual bermacam-macam hewan, tumbuhan, pisau, pacul, dan lain sebagainya, pasar itu digelar mulai pukul 6:00 pagi sampai jam 12:00 saja, namun sangat ramai warga yang berantusias pergi kepasar itu sehingga kerap membuat jalan macet.
Nama Bumiayu sendiri berawal dari Adipati Anom (Amangkurat II) yang melihat daerah yang indah, dari situlah di sebutnya bumi ayu ( bumi yang cantik), sejarah mengenai asal asul nama bumiayu memiliki banyak versi, dan ini adalah salah satu diantaranya.
Bumiayu juga punya kuliner terkenal antara lain ketan pencok dan mendoan, selain dua makanan itu ada juga gorengan randhem, randhem sendiri adalah olahan yang terbuat dari ampas tahu yang dicampuri rempah dan digoreng dengan dibaluri tepung seperti mendoan.
