Mohon tunggu...
Putri Prima Tiara
Putri Prima Tiara Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Maritim Raja Ali Haji, ilmu Sosiologi

Nama : Putri Prima Tiara, NiM : 190569201017, Email : putriprimatiara30@gmail.com, Universitas Maritim Raja Ali Haji Ilmu Sosiologi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Dampak Penggunaan Gadget dan Pentingnya Penggunaan Gadget Selama Sekolah Daring di Masa Pandemi

30 Juni 2021   20:22 Diperbarui: 2 Juli 2021   08:27 352
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 

Saat ini, kita tahu bahwa teknologi sudah semakin canggih, dari tahun ke tahun, pasti ada saja orang orang yang mengganti atau membeli gadget. Seperti yang kita tahu, gadget adalah sebuah alat komunikasi yang sangat canggih, yang membantu kita untuk berkomunikasi. Sudah banyak sekali fitur fitur baru seperti Vidio call, Google Maps, dan aplikasi aplikasi lain yang mempermudah kita untuk berkomunikasi jarak jauh, mencari alamat seseorang, dan lain sebagainya. Dan gadget ini tidak hanya di gunakan oleh orang dewasa saja, tetapi anak anak sekolah, dari anak SMA, SMP hingga SD, juga sudah menggunakan gadget.  

 

Apalagi saat pandemi ini, anak anak sekolah sangat membutuhkan gadget untuk menunjang kegiatan belajar mereka. Waktu awal awal pemerintah menetapkan sekolah daring, baik guru, dosen, Pegawai maupun siswa dan lain lain, harus menyesuaikan diri mereka, dari yang tadinya kegiatan bertatap muka, sekarang harus melalui perantara gadget.

 Menurut Pandangan Sosiologi Posmodern

Menurut pandangan sosiologi Posmodern yaitu pemikiran oleh Joseph Hudnut, di era globalisasi ini memang sangat diperlukan sekali yang namanya teknologi dan ilmu, apalagi di saat pandemi ini, gadget sangat dibutuhkan sekali untuk pelajar di dalam menimba ilmu. Joseph Hudnut mengemukakan teknologi dapat menyalurkan ilmu mereka agar wawasan ilmu mereka lebih luas lagi. Namun harus ada batasan batasan nya. Pergunakan gadget harus sesuai dengan kegunaan nya saja, jangan sampai kecanduan dan nantinya dapat berakibat fatal.

Dampak Positif dan Negatif Bermain Gadget Bagi Anak Sekolah 

 

Walau demikian, banyak dampak positif dan negatif dari penggunaan gadget ini, dampak positif bagi siswa misalnya yaitu

1. Mempermudah kegiatan belajar mengajar

2. Menambah wawasan tentang teknologi 

3. Memperlancar interaksi antara guru dan siswa / Dosen dan Mahasiswa

4. Siswa / Mahasiswa lebih rilex dalam belajar  

 

Lalu dampak negatif nya adalah

1. Kurangnya perkembangan Murid. Karena dengan adanya gadget, anak anak menjadi kurang bergaul, dan lebih mementingkan game nya. 

 

2. Anak anak menjadi kurang konsentrasi saat belajar, apalagi bila tidak di awasi oleh orangtua, mereka akan merasa lebih bebas untuk bermain game ketika guru menjelaskan materi. 

 

3. Menjadi kecanduan gadget. Hal ini sangat berbahaya sekali. Sudah banyak sekali anak anak yang sudah mulai hilang rasa kesopanan mereka, misal, ketika di ajak ngobrol, mereka acuh tak acuh dan malah lebih mementingkan gadget mereka. 

 

Pengaruh Gadget Terhadap Kesehatan

 

Selain berpengaruh terhadap pendidikan, gadget juga berpengaruh terhadap kesehatan. Banyak anak anak yang sering bergadang semalaman untuk bermain game. Mereka lebih mementingkan game mereka ketimbang membaca buku atau membuat tugas sekolah. Hal ini sangat berbahaya sekali karena akan dapat membuat kesehatan mereka terganggu, seperti kesehatan mata. 

 

Zaman sekarang banyak sekali anak anak kecil yang sudah menggunakan kacamata, padahal anak di umur segitu seharusnya tidak boleh keseringan melihat gadget, karena cahaya yang ada di layar gadget tersebutlah yang membuat mata menjadi minus.  

 

Tidak hanya itu, banyak sekali anak anak yang kecanduan gadget sehingga kurangnya waktu untuk tidur. Hal ini tidak bisa di sepelekan, karena kurangnya tidur pada anak, dapat menyebabkan kurangnya konsentrasi pada waktu belajar, hal ini membuat prestasi anak menjadi menurun dan membuat perkembangan otak pada anak menjadi tidak optimal.

 

Perlu Adanya Pengawasan Orangtua 

 

Maka dari itu perlu adanya pengawasan orangtua, apalagi zaman sekarang gadget sudah digunakan dari berbagai kalangan, bahkan anak balita pun sudah menggunakan gadget.

 

Menurut saya, banyak sekali orangtua yang salah mendidik anak mereka. Mereka menganggap bahwa ketika anak nangis atau bosan, mereka malah memberi gadget kepada anak mereka. Tentu tindakan ini sangat salah, seharusnya para orangtua, memberikan jadwal atau batasan batasan anak bermain gadget. Misal, jadwal yang tepat saat bermain gadget di tetapkan pada hari Sabtu dan Minggu, lalu dari hari Senin dan Jumat, mereka hanya boleh menggunakan gadget untuk sekolah daring mereka. 

 

Nah, hal ini juga menjadi bekal di masa depan bagi anak untuk bertanggung jawab atas kehidupan mereka. Agar mereka tau mana waktu untuk bermain dan mana waktu untuk belajar. Dan usahakan ketika mereka sekolah daring, para orangtua tetap harus mengawasi mereka, agar mereka tetap menjalankan pembelajaran dengan baik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun