Mohon tunggu...
Putri Octafianus
Putri Octafianus Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Pendidikan Fisika

Be Yourself

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Stop Body Shaming and Love Yourself!

13 Mei 2020   15:55 Diperbarui: 13 Mei 2020   16:05 702
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

"GENDUTT BANGET SI? DIET DONG", "KURUS BANGET SI?  GAK DIKASIH MAKAN YA?"

"ITEM BANGET SI, KECILNYA MAIN LAYANGAN MULU YA?", "PUTIH BANGET SI, KAYA MAYAT AJA"

"TINGGI BANGET SIH?", "PENDEK BANGET SI?"  Teman -- teman pasti pernah mendengar kalimat tersebut kan? Atau

"CANTIK SIH, TAPI SAYANG JERAWATAN", "EHHH GENDUTAN MANA GUE APA SI INI?", "YAH KO LU POTONG RAMBUT SIH BAGUSAN YANG KEMAREN TAU, KALAU YANG SEKARANG KELIATAN LEBIH TUA", "MAKE UP NYA TEBEL BANGET KAYA BADUT", "KOK PAKE SOFTLENS SIH, GABERSYUKUR BANGET SAMA WARNA MATA ASLINYA", "LIPSTIKNYA KETEBELAN TUH", " ITU EYELINER LU MIRING SEBELAH, KAYA MENARA PISA", "BLUSH ON NYA KETEBELAN TUH" dengan tanpa sadar pernah mengucapkan kalimat tersebut?

Teman -- teman mungkin hanya bercanda saat mengatakanya, atau mungkin berniat baik agar teman kalian dapat memperbaiki kekurangan dirinya. Namun, hati-hati dalam berpendapat, jangan sampai teman-teman menyakiti perasaan orang lain yang berujung kepada Body Shaming. 

Body Shaming adalah tindakan mengomentari, mengkritik serta menghina fisik baik  yang dilakukan oleh orang lain dengan ungkapan bernada negatif. Dampak dari body shaming sendiri biasanya  rasa cemas yang berlebih terhadap bentuk tubuh, rusaknya mental orang lain atau  diri sendiri bahkan yang lebih buruknya dapat menyebabkan seseorang depresi dan akhirnya bunuh diri. Yang sedihnya lagi kalimat seperti itu lebih dominan keluar dari mulut temen kita sendiri actually perempuan, yang dimana seharusnya sesama perempuan itu saling support, saling menghargai apapun yang dimiliki temannya  dan yang ingin dilakukan temannya atas dirinya sendiri. 

Apa dengan menyebutkan kekurangan orang lain akan membuat diri teman-teman merasa menjadi lebih baik? Apa kecantikan seorang wanita itu harus berstandar kurus, kulit mulus, putih, bersih, tinggi? which is semua wanita itu cantik, cantik tidak berdasarkan skin colour and body shape, kamu cantik how ever do you have, sadar tidak sih teman-teman ketika kita melakukan Body Shaming terhadap orang lain itu dapat menyakiti hati orang tersebut, walaupun dia terkesan baik-baik saja kita tidak ada yang tau sebenarnya dia sakit hati atau tidak?

Tentu saja berpendapat boleh, tapi jangan sampai merusak mental orang lain. Berpendapatlah dengan kalimat yang membangun dan bernada positif.

Mungkin akan terasa sulit memperingati teman kita yang pada dasarnya bertujuan agar orang  menjadi lebih baik namun dengan cara yang salah yaitu terkesan menjatuhkannya. Lalu apa yang bisa kita lakuin kalau sudah terlanjur seperti itu? Berikut ini adalah langkah-langkah untuk menghadapi body shaming dari lingkungan sekitar :

1. Bersyukur dan lebih mencintai diri sendiri.

Yang pertama-tama harus kita lakukan adalah bersyukur atas apa yang telah diberikan Tuhan kepada kita, lalu cintailah diri teman-teman selayaknya.

2. Lebih Percaya Diri

Mengetahui kelebihan dan menerima serta mau memperbaiki diri sendiri. Dengan memperbaiki diri, akan membuat kita lebih percaya diri dan timbulah rasa nyaman dengan diri kita. Jadi kita tidak  akan perduli terhadap omogan orang lain yang menghina kita.

3. Abaikan perkataan orang lain.

Jika teman-teman mengalami body shaming oleh lingkungan, teman-teman tidak harus menanggapi komentar negatif mereka. Jadikan itu motivasi untuk memperbaiki diri lagi. Anggap saja itu bentuk kepeduliaan mereka atau cemburu karena tidak bisa seperti dirimu.

 4. Lebih Mengeksplor yang ada pada diri kamu

Jangan takut untuk mencoba hal-hal yang baru, keluarlah dari zona nyaman. Temukan passion mu diluar sana.

5. Belajar Memaafkan

Memaafkan orang lain yang telah menghina dirimu itu adalah solusi terbaik loh. Jangan karena hinaan membuat kamu stuck with or without them, you're life must go on. 

Kita memang tidak bisa mengontrol omongan orang lain, tapi yang bisa kita lakukan adalah mengontrol diri kita sendiri.

Inget yah teman-teman youre amazing beautiful, really, just stop bullying!, Girls, you should be to support girls bukan malah saling menjatuhkan. Lakukan yang kamu inginkan, kalo kamu merasa lebih cantik kalo bermake up, do it! Kalo kamu merasa cantik dengan wajah kamu yang natural, let it be! kalo kamu masih merasa cantik dengan postur tubuh yang kamu miliki, why you gonna change it? Do what you love and love what you do girls.

So, jadilah dirimu sendiri dengan lebih percaya diri, cintai yang kamu miliki, syukuri atas apa yang telah Tuhan berikan kepada kita karena setiap manusia pasti mempunyai kekurangan dan kelebihan masing-masing. Dan untuk teman-teman yang mungkin tanpa disadari pendapat yang kalian berikan menjadi pendapat yang negatif, coba mulai dari sekarang lebih disaring dulu pendapatnya ya..

 Itu dia tadi teman-teman artikel tentang body shaming dari saya, semoga bermanfaat yaa..

Terimakasih..

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun